Drs. Dedi Sukandar. MM : Sebarkan ke Masyarakat Karakter, Watak Yang Baik

Cimahi (Lawunews.Com)

Setelah siswa selesai melakukan ujian nasional, saatnya sekolah mengadakan acara perpisahan, pastinya acara ini digelar untuk melepas siswa – siswi yang akan melanjutkan ke jenjang sekolah yang lebih tinggi. Seperti halnya perpisahan sekolah yang di gelar oleh SMP Negeri 2 Cimahi beberapa hari yang lalu.  

 

Guru, pengurus OSIS, pihak Komite Sekolah pun bekerja sama untuk menyelenggarakan perpisahan sederhana tapi bermakna untuk siswa – siswinya. Meskipun siswa kelas Sembilan telah melewati UN dan US namun mereka kelihatan masih deg-degan untuk menunggu hasil yang telah dipelajarinya selama tiga tahun di SMP Negeri 2 Cimahi.  

 

Dalam smabutannya Kepala sekolah SMP Negeri 2 Cimahi Drs. Dedi Sukandar. MM menyampaikan bahwa perpisahan sekolah merupakan hal yang spesial karena semuanya berkumpul untuk merayakannya, perpisahan yang terjadi sekarang dengan tujuan agar kita bisa meraih pendidikan yang lebih baik dan lebih tinggi lagi. 

 

Semuanya demi masa depan yang lebih baik, tentu perasaan yang dirasakan anak – anak pastinya bercampur aduk, ada perasaan  sedih, senang dan sebagainya, tetapi ini semuanya pasti membawa makna sendiri bagi kita semua. 

 

“ Waktu tiga tahun tidak terasa, semoga ilmu yang telah didapat di SMP Negeri 2 Cimahi bisa bermanfaat bagi anak – anak dan sebarkan ke masyarakat karakter, watak yang baik, “ pesannya. 

 

Sementara itu Ketua panitia perpisahan sekolah Anis Suryani, S Pd, didampingi Sari Juliani, S Pd dan Rina Heryani, S Pd., M.Pd. kepada Lawunews.Com  mengatakan, “ Inilah moment yang sangat membuat kita semua merasa bahwa kita saling menyayangi, perpisahan di sekolah bukan merupakan akhir dari segalanya, tetapi merupakan proses untuk mencapai masa depan yang lebih baik,” ungkapnya.  

 

Diharapkan, semua siswa kelas sembilan bisa lulus 100 persen dengan nilai yang baik agar dapat melanjutkan ke jenjang pendidikan yang lebih tinggi dan mendapatkan sekolah yang sesuai yang di harapkan dan jangan lupa tetap manjaga almamater sekolah.  

 

Di tempat yang sama, Muhamad Afif  dan Satrio Bilal saat berbincang dengan Lawunews.Com mengungkapkan rasa bangganya telah belajar di SMP Negeri 2 Cimahi. 

 

Mereka mengaku sering dinasehati bahkan kena teguran dari bapak ibu guru, namun semua itu adalah bukti sebuah taggung jawab dan bukti kasih sayang dari bapak  maupun ibu guru kepada anak - anaknya. 

 

Kami mewakili seluruh teman – teman dari kelas Sembilan yang sebentar lagi meninggalkan SMP Negeri 2 Cimahi yang sangat kami cintai ini, apa bila ada tingkah laku kami yang kurang berkenan kepada para bapak kepala sekolah, para bapak ibu guru pendidik, bahkan seluruh elememen yang berada di SMP Negeri 2 Cimahi mahon di maafkan dan terima kasih atas jasa – jasanya untuk memberikan sebagian ilmu yang di berikan. “ Doakan terus, agar kelak kami menjadi orang yang berguna bagi nusa dan bangsa,” ungkapnya.(01/Rega)