Klungkung, Bali (Lawunews.Com)
Dalam rangka membantu sesama jajaran Polres Klungkung melaksanakan bedah rumah, yang nantinya akan diberikan kepada Wayan Tampi, 70 tahun, bersama istrinya Ni Wayan Jati, 54 tahun, beserta 8 anaknya, yang terkecil masih berumur 4 tahun, bertempat di Banjar Kanginan, Paksebali, Kecamatan Dawan, Klungkung, Jumat, 29/8.
Bedah rumah diawali dengan penggalian pondasi dan pengangkutan pasir yang dilaksanakan personil Polres Klungkung, aksi ini langsung dipimpin Kapolres Klungkung Ni Wayan Sri Yudayatni Wirawati Sik yang juga diikuti Wakalpolres Klungkung, Kompol I Gusti Agung Dhana Aryawan.
Kapolres mengatakan, kegiatan gotong royong ini untuk membantu sesama yang memerlukan uluran tangan dan mudah-mudahan kegiatan ini dapat bermamfaat bagi masyarakat secara langsung, serta dapat membuktikan bahwa Polisi itu merupakan mitra masyarakat.
Sementara Kepala Desa Paksebali Putu Ariadi mengatakan, dengan adanya kegiatan bedah rumah ini pihaknya sangat terbantu, ungkapnya, terutama masyarakat kami Wayan tampi bersama keluarga, mudah-mudahan dengan adanya kegiatan ini, masyarakat akan semakin dekat dengan pihak Kepolisian.
Kegiatan ini harus ditingkatkan, selain menjalin silahturahmi yang, juga membantu masyarakat dalam upaya menciptakan keamanan, kebersihan dan kenyamanan di Klungkung,”tambahnya.
Untuk diketahui Wayan Tampi dan keluarga sebelumnya tinggal di Banjar Bucu, Desa Paksebali, Dawan, diatas tanah sakapan, oleh sesuatu hal Wayan Tampi diusir dari tanah sakapannya dan sejak bulan juni 2014 hingga sekarang, mengungsi dirumahnya bapak Ketut Bakta.
Melihat kondisi tersebut diatas Kapolres Klungkung terketuk hatinya, dan membuatkan Wayan tampi sebuah rumah dengan luas bangunan 6X4 yang terdiri dari 2 kamar tidur dan satu kamar mandi melalui program bedah rumah, semua biaya yang ditimbulkan dari bedah rumah tersebut dihimpun dari partisipasi masyarakat, ungkap Kapolres.(Red)
No comments:
Post a Comment