Puspen TNI (Lawunews.Com)
Panglima TNI
Jenderal TNI Dr. Moeldoko
menerima 1.178 prajurit
TNI yang tergabung dalam Satuan Tugas TNI Kontingen Garuda (Konga) Unifil (United
Nation Interim Force in Lebanon) yang telah selesai melaksanakan tugas
menjalankan misi PBB di Lebanon selama satu tahun. Upacara penerimaan yang
dihadiri para Kepala
Staf Angkatan, pejabat
teras
TNI dan Angkatan
ditandai dengan penganugerahan Satyalencana Chanti Dharma dari Presiden RI
kepada seluruh prajurit yang tergabung Satgas Konga Unifil bertempat di Plaza
Mabes TNI Cilangkap, Selasa (23/12/2014).
Dalam amanatnya Panglima TNI
mengatakan penugasan Kontingan Garuda merupakan implementasi dari cita-cita
bangsa Indonesia yang tercantum dalam pembukaan UUD 1945 alinea empat yang
berbunyi "Ikut melaksanakan ketertiban dunia yang berdasarkan kemerdekaan,
perdamaian abadi dan keadilan sosial. Tekad mulia ini dijabarkan melalui
Undang-Undang RI nomor 34 tahun 2004 tentang TNI, pada pasal 20 ayat 3 yang
menegaskan tentang penggunaan kekuatan TNI dalam rangka tugas perdamaian dunia.
Dalam pasal tersebut secara jelas ditegaskan bahwa TNI melaksanakan tugas
perdamaian dunia sesuai dengan kebijakan politik luar negeri Indonesia,"
ujar Panglima.
Lebih lanjut Panglima TNI
mengatakan, pengiriman pasukan Satgas
Kontingen Garuda berdasarkan Keputusan Presiden RI Nomor 15 tahun 2006 tentang
Kontingen Garuda dalam Misi Perdamaian di Lebanon. Pemerintah RI senantiasa
berperan aktif dan ikut menciptakan perdamaian dunia melalui pengiriman
Kontingen Garuda dalam operasi Pemeliharaan Perdamaian (OPP) di berbagai
kawasan dunia.
Panglima TNI juga mengucapkan selamat
datang kepada prajurit dan bergabung kembali dengan induk satuan masing-masing,
serta ucapan terima kasih atas pelaksanaan tugas yang telah ditunaikan dengan
baik. Dedikasi dan semangat yang para prajurit tunjukkan pada misi Unifil
ini telah menambah kapasitas diplomasi Indonesia dan memperbesar profil
internasional TNI di mata Dunia. “Sukses yang kita raih dalam setiap misi PBB, harus
dijadikan referensi untuk meningkatkan kapasitas dan kapabilitas, baik dari
aspek manajerial maupun operasional satuan. Prestasi dari Kontingen Garuda kita dalam
penugasan dari Lebanon Unifil cukup luar biasa. Banyak penghargaan yang
diterima, baik itu dari PBB maupun dari Pemerintah Lebanon sendiri,” tambah
Panglima.
Mengakhiri amanatnya Panglima
TNI menegaskan untuk menyongsong tugas ke depan para prajurit harus penuh dengan semangat, dedikasi dan
disiplin. Hindari sikap dan perilaku primitif, perkelahian, penyalahgunaan
narkoba dan sikap premanisme, yang dapat merugikan diri sendiri, keluarga
satuan dan nama besar TNI. Kuatkan soliditas dan solidaritas sesama prajurit,
dengan menunjukkan sikap
sederhana dan komunikatif, sebagai wujud prajurit yang kaya akan pengalaman.
Sampaikan ‘’salam bangga prajurit sejati’’ kepada seluruh prajurit di satuan
masing-masing.
Seperti diketahui Satgas TNI
Konga Unifil ini telah menyelesaikan tugasnya selama setahun terakhir,
terhitung mulai pertengahan November 2014 untuk melaksanakan tugas misi
perdamaian dunia dibawah bendera PBB. Satgas TNI Konga Unifil yang bertugas di
Lebanon terdiri dari: Batalyon Mekanis TNI Konga
XXIII-H, Military Police Unit (MPU) Konga XXV-F, Force Protection
Company (FPC) Konga XXVI-F2, Satgas Force Headquarter Support Unit
(FHQSU) Konga XXVI-F1, Satgas
CIMIC TNI Konga XXXI-D, Satgas Military Community Outreach Unit (MCOU)
Konga XXX-D, Satgas Level 2 Hospital Unifil XXIX-E dan Milstaf Sector East
HG Unifil.
Autentikasi : Kadispenum Puspen TNI,
Kolonel Inf Bernardus Robert
No comments:
Post a Comment