Uang Terbuang Bersama Sampah Kita

Cimahi (LawuNews)Sampah nama yang sudah tidak asing lagi didengar oleh telinga kita, berbicara tentang sampah pastilah hal yang tidak asing juga membawa dampak negatif ( sampah sumber yang jijik, sampah bau, sampah sumber penyakit, dan membawa wabah bencana pula, Habiskan Anggaran Besar APBD/APBN) dampak positif dirasakan juga bagi sebagian dari kita (sampah sumber rejeki, membuat seorang kaya raya dll.).

Dalam paparan ini penulis akan menggaris bawahi tentang betapa Besarnya Anggaran Yang Dikeluarkan Pemerintah dan Masyarakat dalam menangani Sampah ini.

Coba Kita Runut Biaya Awal Penanganan Sampah Model Simpan Angkut Buang.
1. Iuran Wajib Kebersihan Warga RT/RW
2. Biaya Operasional Angkutan/Transportasi (BBM)
3. Biaya OPerasional Operator/pegawai
4. Biaya Operasional Prasarana/Sarana (TPS/Perlengkapan/Kendaraan)
5. Biaya Retribusi Pembuangan Ke TPA/TPSA Pembuangan Akhir.
6. Biaya Lain-lain Konvensasi Dampak Lingkungan Disekitar TPSA

Gambaran umum Biaya diatas dapat disimpulkan Uang Rakyat Terbuang Sia-sia Bersama Sampah Kita, Coba Bayangkan Jikalau Retribusi Satu Rupiah/Hari Dikali Jumlah Penduduk Indonesia hari ini kurang lebih (250 Juta)jadi dalam satu hari Rp.250.000.000 biaya Terbuang berapa dalam satu tahun (WAW PANTASTIS) Belum Uang dari Pajak yang kita berikan untuk APBD/APBN.

BERAPA JUMLAH BERSARAN RUPIAH (Rp.) LAGI KITA BUANG KE TEMPAT SAMPAH TPSA...MAHAL DAN MENGERIKAN sedangkan TPSA (merusak habitat/ekosistem lingkungan dapat membawa wabah dan petaka baru).

Sedikit renungan kita hari ini mulai sejak dinilah kita memulai hal yang terkecil menempatkan sampah di urutan nomer satu untuk kita hentikan pertumbuhannya, karena hakikatnya sampah akan melebihi dan pertumbuhannya akan lebih cepat melebihi percepatan pertumbuhan penduduk, hal ini di pengaruhi gaya hidup dan tata kelola manusia itu sendiri. Kami mengajak untuk memulai budaya 3R mengelola sampah dari sumber nggak usah ada kata malu dan gengsi, semua untuk kita berawal dari kita. (red.ipi)