Puspen TNI (LawuNews) Panglima TNI Jenderal TNI Dr. Moeldoko
menerima laporan Korps Kenaikan Pangkat 27 Perwira Tinggi (Pati) TNI di Ruang
Hening, Mabes TNI, Cilangkap, Jakarta Timur, Senin (30/3/2015). Kenaikan pangkat para Pati tersebut
berdasarkan Keputusan Presiden RI Nomor 18/TNI/Tahun 2015 tanggal 20 Maret 2015
dan Surat Perintah Panglima TNI Nomor
Sprin/780/III/2015 tanggal 25 Maret 2015.
Para Pati yang naik pangkat terdiri
dari : TNI Angkatan Darat 11 orang
yaitu : Mayjen TNI Lodewyk Pusung (Pangdivif-1 Kostrad); Mayjen TNI Suyatno, S.E., M.Sc. (Pa Sahli Tk. III Bid. Polkamnas
Panglima TNI); Mayjen TNI Gede Kusuma Arta (Koorsahli Kasad); Brigjen TNI
Muhammad Hasyim (Dirjian Ekonomi Debid Jian Strat Lemhannas); Brigjen TNI
Hendri Paruhuman Lubis (Dansatintel Bais TNI); Brigjen TNI Santos Gunawan
Matondang, S.I.P., M.M., M.Tr (Han) (Wadanjen Kopassus); Brigjen TNI Mangasa
Nababan, M.Si (Han) (Pa Sahli Tk. II Bid Poldagri Sahli Bid Polkamnas Panglima
TNI); Brigjen TNI Muhammad Hafiz (Kadisbintalad); Brigjen TNI Yoseph Puguh Eko
Setiawan, S.E., M.H. (Asdep Koord Hukum Internasional Kemenkopolhukam); Brigjen
TNI Nurendi, M.Si (Han) (Pati Sahli Kasad Bid Ekonomi); dan Brigjen TNI Afandi
Abdullah, S.H. (Bandep Lingsos Setjen Wantannas).
TNI Angkatan Laut 12 orang yaitu : Laksdya TNI Widodo,
S.E., M.Sc. (Wakasal); Laksda TNI Dicky Yunianto (Tenaga Ahli Pengajar Bid Geo
Politik dan Wasantara Lemhannas); Laksda TNI F.X. Agus Susilo, S.E., M.M.
(Tenaga Ahli Pengajar Bid Hankam Lemhannas); Laksda TNI Dedy Yulianto (Tenaga
Ahli Pengajar Bid Strategi Lemhannas); Laksma TNI Ir. Ade Sumadi (Pati Sahli
Kasal Bid Soskumdang); Laksma TNI Nurhidayat, S.H. (Danlantamal IX/Amb
Koarmatim); Laksma TNI Andi Achdar (Direktur Operasi Laut pada Deputi Bid
Operasi dan Latihan Bakamla); Laksma TNI Udjang Kerdjawan Agung, S.M. (Kepala
Kantor Kamla Zona Maritim Barat (Batam Prov Kepulauan Riau); Laksma TNI Ir.
Suroyo (Karo Sarana & Prasarana pada Settama Bakamla); Laksma TNI Ir.
Sarwono (Kadissenlekal); Laksma TNI Drs. Sony Santoso (Asdep Koord Pemberdayaan Masyarakat Kemenkopolhukam); dan
Laksma TNI dr. I Dewa Gede Nalendra, D.I., Sp.B. (Ka Rumkital dr. RML Sby
Diskesal).
TNI Angkatan Udara 4 orang, yaitu: Marsda TNI Nugroho Prang Sumadi (Dankoharmatau); Marsma TNI
Lukas Pamardi, S.H., M.M. (Karoum Setjen Wantannas); Marsma TNI Petrus Bagia
Putranto (Kadispamsanau); dan Marsma TNI Syahrul E. Lubis (Pati Sahli Kasau Bid
Sumdanas).
Panglima TNI dalam sambutannya mengajak
untuk meningkatkan kualitas, kapasitas, dan kapabilitas dalam menghadapi perkembangan global dan mensiasati segala
dampaknya dalam upaya pembangunan bangsa, khususnya pembangunan TNI dalam melaksanakan tugas-tugas yang diemban. Dalam
konteks kenaikan pangkat, Panglima TNI mengingatkan dan menekankan bahwa kenaikan
pangkat adalah kenaikan kapasitas yang secara otomatis harus diikuti peningkatan
kapabilitas, pengetahuan dan wawasan
yang dalam hal ini menjadi tuntutan organisasi.
“Kapabilitas, pengetahuan dan wawasan
sangat dibutuhkan sesuai kompetensi masing-masing dihadapkan dengan perkembangan
kekinian baik dalam lingkup nasional maupun internasional“, ujar Panglima TNI.
TNI sangat mendukung setiap
kebijakan atau keputusan pemerintah dalam menjalankan program-program nasional,
untuk itu TNI juga harus memiliki kesiapsiagaan
manakala kebijakan
atau keputusan pemerintah itu mengundang reaksi kelompok masyarakat tertentu yang berujung pada gangguan stabilitas
nasional. Terkait dengan hal tersebut Panglima TNI menekankan dalam unit-unit
organisasi intelijen TNI dan unit terkait untuk mapping kemungkinan perkembangan situasi pada semua aspek dan menganalisanya secara tajam terhadap
arah dan tujuan serta kemungkinan dampak yang ditimbulkannya. Berangkat dari mapping dan analisa ini, TNI dapat menjaga kesiapsiagaannya pada konteks tugas sesuai dengan ketentuan hukum
yang berlaku. Adapun pada aspek lainnya Panglima TNI berharap kepada seluruh Perwira
Tinggi untuk memahami dan menguasai
setiap kebijakan dan arah kebijakan pimpinan TNI terutama terkait penguatan
organisasi TNI khususnya restrukturisasi TNI sehingga pada konteks loyalitas
dapat memberikan dukungan pemikiran sesuai tinjauan strategis aktual dan
akademis serta pada konteks sosialisasi
dapat memberikan penjelasan dengan baik dan benar sehingga restrukturisasi dapat
berjalan sesuai dengan rencana.
Diakhir amanatnya, Panglima TNI sekali
lagi mengingatkan untuk meningkatkan kapabilitas, pengetahuan dan wawasan
termasuk kematangan dalam berfikir, bersikap dan bertindak seiring dengan meningkatnya
pangkat para perwira yang dalam konteks tugas dapat memberikan suasana kerja
yang kondusif, disiplin
dan soliditas serta meningkatkan kinerja organisasi.
Hadir pada acara tersebut, antara
lain para Kepala Staf Angkatan, Kasum TNI Marsdya TNI Dede Rusamsi, S.E., M.M,
Irjen TNI Letjen TNI Syafril Mahyudin, Pangkostrad Letjen TNI Mulyono, Koorsahli
Panglima TNI, Pangdam Jaya, para Asisten Panglima TNI dan Kabalakpus
TNI, serta para istri Pati yang naik pangkat.
Authentikasi :
Kadispenum Puspen TNI, Kolonel Inf Bernardus Robert
No comments:
Post a Comment