Simalungun (LawuNews) Bupati Simalungun DR JR Saragih SH MM mengharapkan kepada Ikatan Keluarga Islam Simalungun (IKEIS) dapat bersama-sama dengan pemerintah membangunan Kabupaten Simalungun dan memberikan pencerahan kepada masyarakat tetang berbagai pembangunan dan pelayanan pemerintah yang telah terlaksana di daerah ini.
Harapan tersebut disampaikan Bupati ketika memberikan sambutan diacara pelantikan pengurus IKEIS Kabupaten Simalungun periode 2014-2019, bertempat di halaman mesjid Al-Munawwaroh Perdagangan, Sabtu 28/02/2015.
Dikatakan bahwa, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Simalungun akan melakukan kerjasama dengan IKEIS tentang budaya dan berharap IKEIS dapat membantu pemerintah dalam memberikan pelayanan untuk meningkatkan keimanan masyarakat melalui kegiatan pengajian-pengajian sampai ke nagori. “Karena ini menyangkut agama yakni Islam,”ujar Bupati.
Disampingi itu, Bupati juga menyampaikan terima kasih kepada pemimpin Kabupaten Simalungun sebelumnya yang telah mendirikan Mesjid Al-Munawwaroh sebagai sarana berkumpulnya umat islam untuk melakukan ibadah dan melakukan kegiatan keagamaan. Namun melihat mesjid tersebut yang masih membutuhkan pembangunan sarana pendukung, Bupati menyampaikan bahwa Pemkab Simalungun memberikan bantuan Rp. 200 juta pada tahun 2015.
Pelantikan kepengurusan IKEIS tersebut langsung dilakukan oleh ketua umum Pengurus Besar (PB) IKEIS pusat Drs Lio Djamaria Damanik MM. Lio berpesan kepada pengurus IKEIS Kabupaten Simalungun periode 2014-2019, untuk tetap menjaga ukhuwah Islamiyah, menjaga kerukunan antar umat beragama dan membentuk kepengurusan IKEIS di seluruh kecamatan maupun kelurahan dan desa.
“Kami titipkan IKEIS ini kepada bapak Bupati untuk dibina, dikembangkan serta ditumbuhkan, sehingga keberadaan IKEIS di Kabupaten Simalungun dapat memberikan sumbangsih pada pembangunan untuk kemajuan daerah ini,”kata Lio.
Sementara itu, Ketua Umum IKEIS periode 2014-2019 Dr H Anton Ahmad Saragih mengatakan bahwa pihaknya bersama semua unsur pengurus akan melaksanakan program kerja yang telah disusun, diantaranya melakukan peningkatakan kualitas iman bagi masyarakat, meningkatkan pendidikan dan meningkatkan hubungan antara sesama umat.
“Kesemuanya ini adalah untuk meningkatkan kualitas ikatan keluarga Islam di Simalungun dan juga menjalin kerjasama dengan semua organisasi yang ada di Kabupaten Simalungun,” kata pria yang sehari-harinya sebagai komisaris di perusahaan perkebunan milik Negara itu (PTPN-IV).
Islam merupakan umat terbesar di Kabupaten Simalungun, oleh karena itu, Anton mengatakan pihaknya akan melakukan komunikasi dan bekerjasama dalam bidang pendidikan maupun peningkatan moral. “Ini sangat penting untuk meningkatkan secara keseluruhan termasuk kualitas umat di Kabupaten Simalungun,”tandasnya.
Sebelumnya ketua panitia H Djuang Damanik dalam laporannya mengatakan bahwa, pengurus IKEIS yang dilantikan merupakan hasil Musyawarah Daerah (Musda) yang dilaksanakan pada Desember 2014 yang lalu. Dalam Musda tersebut menurut Djuang, juga telah menetapkan program kerja untuk dilaksanakan oleh IKEIS lima tahun keepan.
Djuang mengatakan bahwa pelantikan IKEIS tersebut mengangkat tema “Membangun profesionalisme sumber daya manusia yang berimana sebagai sumbangsih nyata membangun Kabupaten Simalungun”. Dalam rangka meningkatkan pendidikan di Kabupaten Simalungun IKEIS juga telah membantu merekrut siswa-i kurang mampu tingkat SD,SMP,SMA sebanyak 1000 orang untuk mendapat BSM, dan juga bantuan BPJS untuk guru-guru madrasah, bilal mayit dan penggali kubur.
Dikesempatan itu, Kepala Kantor Kementerian Agama (Kakakemenag) Kabupaten Simalungun Drs H Muslim MM dalam sambutannya antara mengharapkan kepada IKEIS untuk menjalin kerjasama dengan pemerintah dan seluruh organisasi masyarakat (ormas) termasuk ormas Islam maupun ormas diluar Islam, sehingga kedepan dapat secara bersama-sama membangun Kabupaten Simalungun.
Dalam acara pelantikan pengurus IKEIS Kabupaten Simalungun itu juga diisi dengan tausyah yang dibawakan oleh ustadzah Umi Yamsasmi dari Jakarta. Dalam tausyahnya Umi menghimbau kepada para orang tua untuk memberikan pembelajaran yang baik terhadapa anak-anak sehingga dapat melahirkan generasi yang baik, berkualitas dan beriman kepada Allah SWT.
Diacara tersebut juga diserahkan bantuan BSM kepada siswa/I SD,SMP,SMA oleh Bupati Simalungun. Dihadiri oleh ribuan massa yang terdiri dari Forum Kamunikasi Pimpinan Daerah (FKPD), anggota DPRD Simalungun, Sekda, Staf Ahli Bupati dan para pimpinan SKPD di jajaran Pemkab Simalungun, Camat dan lurah/penguluh se-Kabupaten Simalungun, para tokoh agama baik Islam maupun Kristen, tokoh adat dan tokoh masyarakat serta berbagai ormas Islam maupun organisasi pemuda.
Pengurus IKEIS Kabupaten Simalungun Periode 2014-2019 yang dilantik terdiri dari ketua Umum Dr Anton Ahmad Saragih, ketua I-VIII terdiri dari H Djuang Damanik, Ir H Haslan Saragih MM, Rusling Saragih SSos, Ir Amran Sinaga MSi, Jarinsen Saragih SPd, Aswin Damanik, Ir H Ramadhani Purba, H Herdin Zulkifli Saragih, Sekretaris Umum: Aman Purba SH dibantu Sapruddin Purba, SPdI, Hotmarina Damanik SH, Fikri Fanani Damanik SSTP MSi, Sonita Damanik SS, Nolly Damanik SH, Villy Purba, Hj Laila Habni Damanik SPT dan Umar Bais Purba SPdI. Bendahara Umum: Lurinim Purba SSos MSi.
Kepengurusan IKEIS tersebut dilengkapi dengan Departemen organisasi dan Kaderisasi diketuai oleh Sariani Damanik SH dibantu 7 orang anggota, Departemen ekonomi dan koperasi diketuai oleh Ir Rizal Damanik dibantu 9 anggota, Departemen dakwah diketuai oleh Purnama Girsang SPdI dibantu 8 anggota, Departemen komunikasi dan pemberdayaan umat diketuai oleh Suyati Damanik SSos dibantu 9 anggota, Departemen HAM dan Otonomi daerah diketuai oleh Tanjaya Saragih SH dibantu 9 anggota, Departemen pendidikan litbang dan pengabdian diketuai oleh Ir Amsar Saragih MM dibantu 9 anggota, Departemen adat dan Budaya diketuai oleh Drs Lisman Saragih MHi dibantu 9 anggota, Departemen humas dan publikasi diketuai oleh Baktiar Sinaga SH dibantu 8 anggota.(M. Parulian Doloksaribu)
Harapan tersebut disampaikan Bupati ketika memberikan sambutan diacara pelantikan pengurus IKEIS Kabupaten Simalungun periode 2014-2019, bertempat di halaman mesjid Al-Munawwaroh Perdagangan, Sabtu 28/02/2015.
Dikatakan bahwa, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Simalungun akan melakukan kerjasama dengan IKEIS tentang budaya dan berharap IKEIS dapat membantu pemerintah dalam memberikan pelayanan untuk meningkatkan keimanan masyarakat melalui kegiatan pengajian-pengajian sampai ke nagori. “Karena ini menyangkut agama yakni Islam,”ujar Bupati.
Disampingi itu, Bupati juga menyampaikan terima kasih kepada pemimpin Kabupaten Simalungun sebelumnya yang telah mendirikan Mesjid Al-Munawwaroh sebagai sarana berkumpulnya umat islam untuk melakukan ibadah dan melakukan kegiatan keagamaan. Namun melihat mesjid tersebut yang masih membutuhkan pembangunan sarana pendukung, Bupati menyampaikan bahwa Pemkab Simalungun memberikan bantuan Rp. 200 juta pada tahun 2015.
Pelantikan kepengurusan IKEIS tersebut langsung dilakukan oleh ketua umum Pengurus Besar (PB) IKEIS pusat Drs Lio Djamaria Damanik MM. Lio berpesan kepada pengurus IKEIS Kabupaten Simalungun periode 2014-2019, untuk tetap menjaga ukhuwah Islamiyah, menjaga kerukunan antar umat beragama dan membentuk kepengurusan IKEIS di seluruh kecamatan maupun kelurahan dan desa.
“Kami titipkan IKEIS ini kepada bapak Bupati untuk dibina, dikembangkan serta ditumbuhkan, sehingga keberadaan IKEIS di Kabupaten Simalungun dapat memberikan sumbangsih pada pembangunan untuk kemajuan daerah ini,”kata Lio.
Sementara itu, Ketua Umum IKEIS periode 2014-2019 Dr H Anton Ahmad Saragih mengatakan bahwa pihaknya bersama semua unsur pengurus akan melaksanakan program kerja yang telah disusun, diantaranya melakukan peningkatakan kualitas iman bagi masyarakat, meningkatkan pendidikan dan meningkatkan hubungan antara sesama umat.
“Kesemuanya ini adalah untuk meningkatkan kualitas ikatan keluarga Islam di Simalungun dan juga menjalin kerjasama dengan semua organisasi yang ada di Kabupaten Simalungun,” kata pria yang sehari-harinya sebagai komisaris di perusahaan perkebunan milik Negara itu (PTPN-IV).
Islam merupakan umat terbesar di Kabupaten Simalungun, oleh karena itu, Anton mengatakan pihaknya akan melakukan komunikasi dan bekerjasama dalam bidang pendidikan maupun peningkatan moral. “Ini sangat penting untuk meningkatkan secara keseluruhan termasuk kualitas umat di Kabupaten Simalungun,”tandasnya.
Sebelumnya ketua panitia H Djuang Damanik dalam laporannya mengatakan bahwa, pengurus IKEIS yang dilantikan merupakan hasil Musyawarah Daerah (Musda) yang dilaksanakan pada Desember 2014 yang lalu. Dalam Musda tersebut menurut Djuang, juga telah menetapkan program kerja untuk dilaksanakan oleh IKEIS lima tahun keepan.
Djuang mengatakan bahwa pelantikan IKEIS tersebut mengangkat tema “Membangun profesionalisme sumber daya manusia yang berimana sebagai sumbangsih nyata membangun Kabupaten Simalungun”. Dalam rangka meningkatkan pendidikan di Kabupaten Simalungun IKEIS juga telah membantu merekrut siswa-i kurang mampu tingkat SD,SMP,SMA sebanyak 1000 orang untuk mendapat BSM, dan juga bantuan BPJS untuk guru-guru madrasah, bilal mayit dan penggali kubur.
Dikesempatan itu, Kepala Kantor Kementerian Agama (Kakakemenag) Kabupaten Simalungun Drs H Muslim MM dalam sambutannya antara mengharapkan kepada IKEIS untuk menjalin kerjasama dengan pemerintah dan seluruh organisasi masyarakat (ormas) termasuk ormas Islam maupun ormas diluar Islam, sehingga kedepan dapat secara bersama-sama membangun Kabupaten Simalungun.
Dalam acara pelantikan pengurus IKEIS Kabupaten Simalungun itu juga diisi dengan tausyah yang dibawakan oleh ustadzah Umi Yamsasmi dari Jakarta. Dalam tausyahnya Umi menghimbau kepada para orang tua untuk memberikan pembelajaran yang baik terhadapa anak-anak sehingga dapat melahirkan generasi yang baik, berkualitas dan beriman kepada Allah SWT.
Diacara tersebut juga diserahkan bantuan BSM kepada siswa/I SD,SMP,SMA oleh Bupati Simalungun. Dihadiri oleh ribuan massa yang terdiri dari Forum Kamunikasi Pimpinan Daerah (FKPD), anggota DPRD Simalungun, Sekda, Staf Ahli Bupati dan para pimpinan SKPD di jajaran Pemkab Simalungun, Camat dan lurah/penguluh se-Kabupaten Simalungun, para tokoh agama baik Islam maupun Kristen, tokoh adat dan tokoh masyarakat serta berbagai ormas Islam maupun organisasi pemuda.
Pengurus IKEIS Kabupaten Simalungun Periode 2014-2019 yang dilantik terdiri dari ketua Umum Dr Anton Ahmad Saragih, ketua I-VIII terdiri dari H Djuang Damanik, Ir H Haslan Saragih MM, Rusling Saragih SSos, Ir Amran Sinaga MSi, Jarinsen Saragih SPd, Aswin Damanik, Ir H Ramadhani Purba, H Herdin Zulkifli Saragih, Sekretaris Umum: Aman Purba SH dibantu Sapruddin Purba, SPdI, Hotmarina Damanik SH, Fikri Fanani Damanik SSTP MSi, Sonita Damanik SS, Nolly Damanik SH, Villy Purba, Hj Laila Habni Damanik SPT dan Umar Bais Purba SPdI. Bendahara Umum: Lurinim Purba SSos MSi.
Kepengurusan IKEIS tersebut dilengkapi dengan Departemen organisasi dan Kaderisasi diketuai oleh Sariani Damanik SH dibantu 7 orang anggota, Departemen ekonomi dan koperasi diketuai oleh Ir Rizal Damanik dibantu 9 anggota, Departemen dakwah diketuai oleh Purnama Girsang SPdI dibantu 8 anggota, Departemen komunikasi dan pemberdayaan umat diketuai oleh Suyati Damanik SSos dibantu 9 anggota, Departemen HAM dan Otonomi daerah diketuai oleh Tanjaya Saragih SH dibantu 9 anggota, Departemen pendidikan litbang dan pengabdian diketuai oleh Ir Amsar Saragih MM dibantu 9 anggota, Departemen adat dan Budaya diketuai oleh Drs Lisman Saragih MHi dibantu 9 anggota, Departemen humas dan publikasi diketuai oleh Baktiar Sinaga SH dibantu 8 anggota.(M. Parulian Doloksaribu)
No comments:
Post a Comment