Friday, March 27, 2015

Siswa-siswi SD ini Terampil Membuat Alarm Tanda Banjir

Toraja (LawuNews)  Siswi kelas 6 dari SD 102 Makale 5 sangat kreatif memperagakan pembelajaran mengenai rangkaian listrik sederhana dengan langsung mengimplementasikan membuat Alarm Tanda Banjir.     Di depan ratusan pengunjung Pameran Pendidikan USAID PRIORITAS yang dihelat di Aula UKI Toraja di  Makale, Yolanda, Wisnu Saputra, dan Arman dengan percaya diri mendemonstarsikan kemampuannya membuat  alarm pendeteksi Banjir.  “Kami merangkai alat ini karena sering sementara menonton, tiba tiba air masuk di dalam rumah. Daerah kami daerah yang rawan banjir,”  ujar Yolanda.

Awalnya peringatan banjir tersebut ditandai oleh  lampu yang menyala.  Kemudian mereka ganti dengan rangkaian  alarm.   Bahan yang dibuat untuk menciptakan alat ini juga sangat sederhana yaitu gabus, kabel, baterai,  lempeng logam, dari kaleng susu bekas, dan alarm  mini. 

 Gabus dimasukkan di toples yang berisi setengah air.  Secara perlahan lahan air dituangakn sampai penuh dan ketika air penuh maka otomatis alarm berbunyi sebagai pertanda banjir datang.

“Alat ini tidak hanya untuk pendeteksi banjir, tapi juga ketinggian air lainnya. Seperti untuk mengatur ketinggian air empang, agar ikan tidak lari karena air yang meninggi.” Ujar Yolanda

Rangkaian Demonstran kemampuan siswa ini merupakan bagian pameran pendidikan USAID PRIORITAS  yang diikuti oleh 24 sekolah Mitra Usaid Prioritas Kab. Tanah Toraja.  Di setiap stand banyak  karya siswa yang ditampilkan  sebagai hasil pembelajaran yang mereka dapatkan.  (red)

No comments:

Koprasi Warga Cimahi Mandiri Menggelar RAT Tepat Waktu

Cimahi (LawuPost)  Koperasi yang sehat dan baik adalah Koperasi yang mampu melaksanakan Rapat Anggota Tahunan (RAT) tepat waktu, dan Rap...