Danrem 063/SGJ : “ Mempelajari Titik Permasalahan Bisa Menjadi Sarana Evaluasi ”.

Cirebon (Lawunews.Com) 

   Pada Senin pertama tahun 2014 Komandan Korem 063/SGJ Kolonel Arm Benny Effendy S.IP memberikan pengarahan kepada seluruh Prajurit dan PNS Jajaran Korem 063/SGJ yang berlangsung di Aula Makorem Jl.Brigjen Dharsono By Pass Cirebon, Senin (6/1).

 

Dalam pengarahannya Danrem 063/SGJ menyampaikan evaluasi baik terkait kegiatan maupun kasus yang terjadi di satuan Korem selama tahun 2013. “Sebuah kasus bila dipelajari titik permasalahannya bisa menjadi sarana evaluasi dan bahan pelajaran sehingga tidak dilakukan lagi oleh anggota” ujar Danrem.

 

Kasus yang menonjol diantaranya pelanggaran lalu lintas menurut Danrem hal ini terjadi karena kurangnya kesadaran anggota dalam berlalu lintas.  Lebih lanjut Danrem juga menyampaikan masih adanya oknum Prajurit yang melakukan Disersi karena oknum prajurit tersebut takut dan tidak berani menghadapi masalah sehingga tidak berani menghadap ke atasannya karena telah melakukan kesalahan dan akhirnya melakukan disersi.

 

Di  tahun 2014 ini Danrem mengharapkan kepada seluruh anggota agar semakin meningkatkan kesadaran berlalu lintas demi keselamatan diri anggota.  Selain itu setiap anggota agar berani menghadapi setiap masalah, lapor dan sharing kepada atasannya sehingga bisa dicari jalan keluarnya.  Danrem juga menekankan agar tidak terjadi perkelahian antara TNI dan POLRI Untuk itu Danrem menekankan setiap Perwira agar selalu memberikan perhatian, pengertian dan kesadaran kepada anggotanya sehingga tidak ada lagi prajurit yang melanggar karena akan merugikan diri sendiri, keluarga dan satuan.

 

Danrem juga mengingatkan agar di tahun 2014 seluruh Prajurit Selalu meningkatkan Profesionalisme dengan selalu belajar dan berlatih. Senantiasa bekerja yang tekun, giat, bertanggung jawab terhadap apa yang menjadi tugas dan tanggung-jawabnya sesuai bagian masing-masing.

 

Bagi pejabat personel yang terlibat Dalam penerimaan Calon Prajurit agar dilaksanakan seleksi yang jujur, adil, dan transparan, sehingga kita mendapatkan Calon Prajurit sesuai yang dipersyaratkan. Danrem menegaskan tidak boleh anggota personel yang tergabung dalam panitia penerimaan Calon Prajurit melalukan pungutan terhadap calon yang mengikuti seleksi penerimaan Prajurit TNI.

 

Kendala, keterbatasan dan kekurangan yang ada di satuan ini agar bisa dijadikan tantangan untuk melakukan inovasi dan kreatifitas sehingga  muncul inovasi dan kreatifitas maupun pemikiran baru untuk menghadapai kesulitan.

 

Cermati perkembangan situasi, tingkatkan sinergitas dan kembangkan jaring teritorial, sehingga deteksi dini, cegah dini, temu cepat dan lapor cepat dapat diwujudkan.   Senantiasa membantu kesulitan rakyat dan masalah yang ada dilingkunganya. Berikan yang terbaik kepada rakyat, lakukan tugas secara profesional dan proporsional dan jangan sekali-kali menodai dan menyakiti hati rakyat. (Penrem 063/SGJ/Pendam III/Slw/Aji R)