Thursday, January 9, 2014

SMKN 2 Ciamis Meraih Predikat Adiwiyata Tingkat Nasional


Ciamis (Lawunews.Com)
Program Adiwiyata adalah salah satu program Kementrian Lingkungan Hidup dalam rangka mendorong terciptanya pengetahuan dan kesadaran warga sekolah dalam upaya pelestarian lingkungan hidup. Dalam program ini diharapkan setiap warga sekolah ikut terlibat dalam kegiatan sekolah menuju lingkungan yang sehat serta menghindari dampak lingkungan yang negatif.

Dalam pelaksanaannya Kementrian Lingkungan Hidup bekerjasama dengan para stakeholders, menggulirkan program Adiwiyata ini dengan harapan dapat mengajak warga sekolah melaksanakan proses belajar mengajar materi lingkungan hidup dan turut berpartisipasi melestarikan serta menjaga lingkungan hidup di sekolah dan sekitarnya.

Tujuan program Adiwiyata adalah menciptakan kondisi yang baik bagi sekolah untuk menjadi tempat pembelajaran dan penyadaran warga sekolah, sehingga dikemudian hari warga sekolah tersebut dapat turut bertanggungjawab dalam upaya-upaya penyelamatan lingkungan hidup dan pembangunan berkelanjutan.

Kegiatan utama program Adiwiyata adalah mewujudkan kelembagaan sekolah yang peduli dan berbudaya lingkungan bagi sekolah dasar dan menengah di Indonesia. Hal tersebut diutarakan Kepala Badan Pengendalian Lingkungan Hidup Kabupaten Ciamis, Unang Danuarso, SIP melalui Kasubid Lingkungan Hidup Strategis, Drs. H. Asep Heryana, M.Pd. ketika disambangi Lawunews.Com seputar program Adiwiyata di Kabupaten Ciamis.

Keuntungan mengikuti program Adiwiyata, kata H. Asep, diantaranya meningkatkan efisiensi dalam pelaksanaan kegiatan operasional sekolah dan penggunaan berbagai sumber daya, meningkatkan penghematan sumber dana melalui pengurangan konsumsi berbagai sumber daya dan energi, meningkatkan kondisi belajar mengajar yang lebih nyaman dan kondusif bagi semua warga sekolah.

Menciptakan kondisi kebersamaan bagi semua warga sekolah, meningkatkan upaya menghindari berbagai resiko dampak lingkungan negatif di masa yang akan datang, menjadi tempat pembelajaran bagi generasi muda tentang nilai-nilai pemeliharaan dan pengelolaan lingkungan hidup yang baik dan benar serta mendapat penghargaan Adiwiyata.

Saat ini pihaknya dari 13 sekolah yang dikirimkan untuk mendapatkan penghargaan Adiwiyata tingkat nasional. Ke 13 sekolah tersebut diantaranya SDN 7 Ciamis, SDN 2 Sindangrasa, SDN 2 Ciamis, SMPN 3 Ciamis, SMPN 6 Ciamis, SMPN 8 Ciamis, SMPN 1 Cijeungjing, SMPN 1 Cisaga, SMAN 3 Ciamis, SMAN 1 Rancah, SMAN 1 Panawangan, SMKN 1 dan SMKN 2 Ciamis. Dan berita gembiranya dari 13 sekolah tersebut keluar mendapat nominasi Adiwiyata nasional sebanyak 8 sekolah, kata H. Asep.

Ke 8 sekolah tersebut di jenjang SD diraih oleh SDN 2 Sindangrasa, jenjang SMP diraih oleh SMPN 3 Ciamis, SMPN 6 Ciamis, SMPN 8 Ciamis dan SMPN 1 Cijeungjing, jenjang SMA diraih oleh SMAN 3 Ciamis dan SMAN 1 Rancah serta jenjang SMK diraih oleh SMKN 2 Ciamis.

Salah satu sekolah yang menerima penghargaan Adiwiyata tingkat nasional, SMKN 2 Ciamis yang terletak di Jalan Sadananya Kecamatan Ciamis Kabupaten Ciamis ketika dihubungi Media Bangsa Kepala SMKN 2 Ciamis Drs. Asep Agus melalui Koordinator Adiwiyata SMKN 2 Ciamis Drs. Gatot Purnomo membenarkan bahwa pihaknya berhasil keluar sebagai penerima penghargaan Adiwiyata tingkat nasional bersama-sama SMK Pertanian 

Pembangunan Negeri Tanjungsari Kabupaten Sumedang dan SMKN 1 Bekasi Kota Bekasi.
Program Adiwiyata di SMKN 2 Ciamis, kata Gatot sangat berguna dalam mendorong para siswa untuk lebih memahami kondisi lingkungan dan pentingnya lingkungan yang sehat serta nyaman baik di sekolah maupun dirumahnya karena dengan lingkungan yang sehat, lingkungan yang nyaman minimal warga sekolah bisa tenang dan nyaman dalam proses belajar dan mengajar. ”Kebiasaan untuk menjaga lingkungan menyayangi tanaman serta berpola hidup sehat sudah tertanam dan menjadi budaya warga SMKN 2 Ciamis,” kata Gatot.

Dengan Adiwiyata diharapkan bisa menjadi suatu media bagaimana menerapkan pendidikan lingkungan hidup kepada para siswa. Sehingga anak-anak dengan dibekali pendidikan lingkungan hidup mereka bisa menyebarluaskan kepada masyarakat maupun kepada keluarganya dirumah, kata Gatot.

Gatot menambahkan, indikator penilaian dari pemerintah terhadap SMKN 2 Ciamis tentang keberhasilan bagaimana cara mengelola bang sampah dari yang tidak berguna menjadi suatu hal yang sangat berguna dan bermanfaat. Selain itu didukung pekarangan yang luas ditanami pepohonan yang membuat udara di sekitar kampus menjadi sejuk sehingga menambah kenyamanan warga sekolah dan utamanya kesadaran warga sekolah sendiri untuk berperilaku hidup sehat. 

SMKN 2 Ciamis sendiri pantas berbangga dengan dihasilkannya mesin pencacah limbah sampah dan mesin pencacah limbah plastik hasil kreatifitas dari anak-anak jurusan  permesinan untuk dimanfaatkan selain oleh warga sekolah juga oleh masyarakat umum seperti halnya pesanan dari SKB untuk mesin pencacah sampah dan oleh karang taruna Cigembor untuk mesin pencacah limbah plastik, kata Gatot. (Mamay/Dian)


No comments:

Koprasi Warga Cimahi Mandiri Menggelar RAT Tepat Waktu

Cimahi (LawuPost)  Koperasi yang sehat dan baik adalah Koperasi yang mampu melaksanakan Rapat Anggota Tahunan (RAT) tepat waktu, dan Rap...