Simalungun (Lawunews.Com)
Bupati Simalungun DR JR Saragih bersama Dandim 0207 SImalungun Letkol Inf Parluhutan Marpaung, Kapolres AKBP Andi Sayhriful Taupik SIK, Sekda Drs Gidion Purba MSi, Anggota DPRD Jahalim Purba serta para pimpinan SKPD dijajaran Pemkab Simalungun menghadiri acara silahturrahmi GP (Gerakan Pemuda) Ansor dan pembukaan 
Pendidikan dan Latihan Dasar (Diklatsar) Banser, bertempat di Balai Karya Murni Perdagangan Kecamatan Bandar, Sabtu 30/08/2014. Kehadiran Bupati bersama rombongan disambut oleh oleh ketua PC GP Ansor Kabupaten Simalungun Ibnu Habibi SHI bersama sekretaris Agus Salim Siregar serta ribuan massa, yang selanjutnya disuguhi dengan apel peserta Diklatsar yang berjumlah 200 orang. Sebagai warga kehormatan, 
Bupati, Dandim dan Kapolres menerima penyematan jaket dari pengurus PC GP Ansor Kabupaten Simalungun. Bupati juga berkenan menyematkan kacu tanda peserta Diklat kepada perwakilan peserta.
Dalam sambutannya Bupati mengatakan bahwa Diklat yang dilaksanakan oleh PC GP Ansor merupakan salah satu modal bagaimana mempertahankan Repuplik Indonesia (RI) pada umumnya dan Kabupaten SImalungun pada khususnya, tanpa mebeda-bedakan agama, suku maupun golongan untuk mempertahankan yang terbaik baik untuk NKRI (Negara Kesatuan Republik Indonesia). “Ini sebuah kebanggaan bagi saya sebagai pemimpin di Kabupaten Simalungun, apalagi Diklat ini tidak hanya diikuti oleh masyarakat di daerah ini saja, tapi masyarakat diluar Simalungun juga mengikuti. Ini menunjukkan GP Ansor juga turut memperkenalkan Kabupaten SImalungun kepada masyarakat di luar daerah ini,”ungkap Bupati. Selnajutnya dalam kesempatan tersebut, Bupati memaparkan secara singkat tentang proses pemekaran Kabupaten Simalungun. Dikatakan bahwa, pemekaran Kabupaten Simalungun hanya tinggal menunggu keputusan dari DPR-RI dan surat dari Presiden sudah diterbitkan. “Saya sudah berjuang semaksimalmungkin bersama DPRD Simalungun memperjuangkan pemekaran Kabupaten Simalungun yang tinggal menunggu keputusan dari DPR-RI dan surat dari presiden sudah diterbitkan. Mudah-mudahan tahun ini Kabupaten Simalungun menjadi mekar,”jelas Bupati.
Untuk itu diharapkan kepada masyarakat Simalungun untuk senantiasa menjaga suasana yang kondusif di daerah ini agar pemekaran Kabupaten Simalungun segera terwujud bersama GP Ansor dan turut serta mengawal proses pemekaran Kabupaten Simalungun sampai terwujud sampai menjadi daerah otonomi baru. Selanjutnya Bupati menyampaikan bahwa kehadirannya di Kabupaten Simalungun bertujuan untuk memberikan pelayanan dan bersama semua masyarakat melaksanakan pembangunan tanpa membeda-bedakan. “APBD Kabupaten Simalungun terus mengalami peningkatan dan tahun 2014 ini sebesar Rp. 1,9 triliun dan ini berkad do’a para bapak dan ibu. Kalau pada tahun-tahun sebelum saya memfokuskan pembangunan pada bidang pendidikan dan kesehatan namun untuk tahun 2015 mendatang kita fokuskan untuk pembangunan infrastruktur jalan. Oleh karena itu, mari kita bersama-sama melaksanakan pembangunan ini baik, karena peran serta seluruh masyarakat untuk mewujudkan pembangunan sangat dibutuhkan,”tandasnya.
Sebelumnya, ketua PC GP Ansor Kabupaten Simalungun, Ibnu Habibi SHI dalam sambutannya antara lainya menyampaikan bahwa komitmen Ansor untuk menjaga nilai-nilai kebangsaan dan semangat fluralisme, keberagaman, suku, etnis dan agama serta Diklatsar Banser diharapkan dapat mebawa semangat baru di Kabupaten Simalungun. Dia juga menyatakan bahwa GP Ansor Kabupaten Simalungun siap mendukung pemerintah dan membantu jika dibutuhkan. Sementara itu pengurus Nahdlatul Ulama (NU) pusat bidang dakwa KH Samsul Mu’arif dalam tausyahnya antara lain meminta pemuda Ansor untuk memperkuat silahturrahmi dengan masyarakat dan juga dengan pemerintah setempat, menjalin gotong royong dan saling membantu sesama umat beragama tanpa membeda-bedakannya. Samsul juga memberikan apresiasi kepada Bupati Simalungun yang menghadiri acara tersebut serta ribuan massa. Tampak hadir dalam kesempatan tersebut, Camat Bandar, Camat Pamatang Bandar, Kakankemenag, pengurus DPP GP Ansor, pengurus PC GP Ansor, para tokoh agama dan tokoh masyarakat serta ibu-ibu pengajian. (Parulian Dolok Saribu).
Pendidikan dan Latihan Dasar (Diklatsar) Banser, bertempat di Balai Karya Murni Perdagangan Kecamatan Bandar, Sabtu 30/08/2014. Kehadiran Bupati bersama rombongan disambut oleh oleh ketua PC GP Ansor Kabupaten Simalungun Ibnu Habibi SHI bersama sekretaris Agus Salim Siregar serta ribuan massa, yang selanjutnya disuguhi dengan apel peserta Diklatsar yang berjumlah 200 orang. Sebagai warga kehormatan, Bupati, Dandim dan Kapolres menerima penyematan jaket dari pengurus PC GP Ansor Kabupaten Simalungun. Bupati juga berkenan menyematkan kacu tanda peserta Diklat kepada perwakilan peserta.Dalam sambutannya Bupati mengatakan bahwa Diklat yang dilaksanakan oleh PC GP Ansor merupakan salah satu modal bagaimana mempertahankan Repuplik Indonesia (RI) pada umumnya dan Kabupaten SImalungun pada khususnya, tanpa mebeda-bedakan agama, suku maupun golongan untuk mempertahankan yang terbaik baik untuk NKRI (Negara Kesatuan Republik Indonesia). “Ini sebuah kebanggaan bagi saya sebagai pemimpin di Kabupaten Simalungun, apalagi Diklat ini tidak hanya diikuti oleh masyarakat di daerah ini saja, tapi masyarakat diluar Simalungun juga mengikuti. Ini menunjukkan GP Ansor juga turut memperkenalkan Kabupaten SImalungun kepada masyarakat di luar daerah ini,”ungkap Bupati. Selnajutnya dalam kesempatan tersebut, Bupati memaparkan secara singkat tentang proses pemekaran Kabupaten Simalungun. Dikatakan bahwa, pemekaran Kabupaten Simalungun hanya tinggal menunggu keputusan dari DPR-RI dan surat dari Presiden sudah diterbitkan. “Saya sudah berjuang semaksimalmungkin bersama DPRD Simalungun memperjuangkan pemekaran Kabupaten Simalungun yang tinggal menunggu keputusan dari DPR-RI dan surat dari presiden sudah diterbitkan. Mudah-mudahan tahun ini Kabupaten Simalungun menjadi mekar,”jelas Bupati.
Untuk itu diharapkan kepada masyarakat Simalungun untuk senantiasa menjaga suasana yang kondusif di daerah ini agar pemekaran Kabupaten Simalungun segera terwujud bersama GP Ansor dan turut serta mengawal proses pemekaran Kabupaten Simalungun sampai terwujud sampai menjadi daerah otonomi baru. Selanjutnya Bupati menyampaikan bahwa kehadirannya di Kabupaten Simalungun bertujuan untuk memberikan pelayanan dan bersama semua masyarakat melaksanakan pembangunan tanpa membeda-bedakan. “APBD Kabupaten Simalungun terus mengalami peningkatan dan tahun 2014 ini sebesar Rp. 1,9 triliun dan ini berkad do’a para bapak dan ibu. Kalau pada tahun-tahun sebelum saya memfokuskan pembangunan pada bidang pendidikan dan kesehatan namun untuk tahun 2015 mendatang kita fokuskan untuk pembangunan infrastruktur jalan. Oleh karena itu, mari kita bersama-sama melaksanakan pembangunan ini baik, karena peran serta seluruh masyarakat untuk mewujudkan pembangunan sangat dibutuhkan,”tandasnya.
Sebelumnya, ketua PC GP Ansor Kabupaten Simalungun, Ibnu Habibi SHI dalam sambutannya antara lainya menyampaikan bahwa komitmen Ansor untuk menjaga nilai-nilai kebangsaan dan semangat fluralisme, keberagaman, suku, etnis dan agama serta Diklatsar Banser diharapkan dapat mebawa semangat baru di Kabupaten Simalungun. Dia juga menyatakan bahwa GP Ansor Kabupaten Simalungun siap mendukung pemerintah dan membantu jika dibutuhkan. Sementara itu pengurus Nahdlatul Ulama (NU) pusat bidang dakwa KH Samsul Mu’arif dalam tausyahnya antara lain meminta pemuda Ansor untuk memperkuat silahturrahmi dengan masyarakat dan juga dengan pemerintah setempat, menjalin gotong royong dan saling membantu sesama umat beragama tanpa membeda-bedakannya. Samsul juga memberikan apresiasi kepada Bupati Simalungun yang menghadiri acara tersebut serta ribuan massa. Tampak hadir dalam kesempatan tersebut, Camat Bandar, Camat Pamatang Bandar, Kakankemenag, pengurus DPP GP Ansor, pengurus PC GP Ansor, para tokoh agama dan tokoh masyarakat serta ibu-ibu pengajian. (Parulian Dolok Saribu).
No comments:
Post a Comment