Bandung (Lawunews.Com)
Dengan peningkatan kualitas mental dan perilaku insan prajurit sapta margais maka akan mampu menjadi contoh dan panutan di manapun prajurit tersebut bertugas dan berada. Demikian disampaikan Pangdam III/Siliwangi Mayjen TNI Dedi Kusnadi Thamim dalam amanat tertulisnya yang dibacakan oleh Kasdam III/Siliwangi Brigjen TNI Suyatno saat membuka acara Penataran Pembinaan Mental Fungsi Komando Tingkat Pama Angkatan LXXX Satuan TNI Di Wilayah Kodam III/Siliwangi Tahun Anggaran. 2014 di Rindam III/Siliwangi jalan Menado no.4 Bandung, Rabu (19/11/2014).
Melalui penataran Pangdam III/Siliwangi berharap agar para perwira dapat semakin menjadi insan prajurit yang handal, profesional dan memiliki akhlak terpuji. Bahkan lebih dari itu, para perwira dapat kian efektif dalam melakukan pembinaan terhadap anggota di satuannya masing-masing. Lebih lanjut dikatakan bahwa tugas dan tanggung jawab pembinaan mental prajurit TNI, bukan hanya menjadi kewajiban institusi dan perwira bintal semata, akan tetapi merupakan tanggung jawab segenap unsur pimpinan dalam setiap tingkatan. Konsekuensinya setiap atasan harus bertanggung jawab dan harus dapat menjadi contoh dan panutan, bagi bawahannya dalam upaya pembinaan mental ter-sebut, baik menyangkut bintal ideologi, rohani maupun pembinaan mental kejuangan.
Sebelum mengakhiri amanatnya Kasdam III/Siliwangi mengingatkan bahwa dalam dinamika pengabdian kita masih diwarnai terjadinya pelanggaran Berbagai pelanggaran meskipun dalam skala kecil, bukan saja dapat merugikan diri sendiri berikut keluarganya, tetapi juga dapat mencoreng nama baik dan citra positif tni, yang dengan penuh susah payah telah kita bangun selama ini.
Maka Kasdam memerintahkan kepada para perwira dan seluruh pimpinan satuan, agar semakin menunjukkan nilai-nilai keteladanan, dan lebih proaktif lagi membangun komunikasi di satuan, sehingga kita dapat membantu dan memberikan solusi kepada personel, sekaligus mengantisipasi keadaan yang mungkin akan terjadi, terkait dengan dinamika satuan. “ Hidupkan kembali kegiatan membina sikap mental dan perilaku disiplin anggota, melalui bintal satuan dan jam komandan secara intensif” tegas Kasdam menutup amanatnya. (Pendam III/Siliwangi/Rega).
Melalui penataran Pangdam III/Siliwangi berharap agar para perwira dapat semakin menjadi insan prajurit yang handal, profesional dan memiliki akhlak terpuji. Bahkan lebih dari itu, para perwira dapat kian efektif dalam melakukan pembinaan terhadap anggota di satuannya masing-masing. Lebih lanjut dikatakan bahwa tugas dan tanggung jawab pembinaan mental prajurit TNI, bukan hanya menjadi kewajiban institusi dan perwira bintal semata, akan tetapi merupakan tanggung jawab segenap unsur pimpinan dalam setiap tingkatan. Konsekuensinya setiap atasan harus bertanggung jawab dan harus dapat menjadi contoh dan panutan, bagi bawahannya dalam upaya pembinaan mental ter-sebut, baik menyangkut bintal ideologi, rohani maupun pembinaan mental kejuangan.
Sebelum mengakhiri amanatnya Kasdam III/Siliwangi mengingatkan bahwa dalam dinamika pengabdian kita masih diwarnai terjadinya pelanggaran Berbagai pelanggaran meskipun dalam skala kecil, bukan saja dapat merugikan diri sendiri berikut keluarganya, tetapi juga dapat mencoreng nama baik dan citra positif tni, yang dengan penuh susah payah telah kita bangun selama ini.
Maka Kasdam memerintahkan kepada para perwira dan seluruh pimpinan satuan, agar semakin menunjukkan nilai-nilai keteladanan, dan lebih proaktif lagi membangun komunikasi di satuan, sehingga kita dapat membantu dan memberikan solusi kepada personel, sekaligus mengantisipasi keadaan yang mungkin akan terjadi, terkait dengan dinamika satuan. “ Hidupkan kembali kegiatan membina sikap mental dan perilaku disiplin anggota, melalui bintal satuan dan jam komandan secara intensif” tegas Kasdam menutup amanatnya. (Pendam III/Siliwangi/Rega).
No comments:
Post a Comment