Monday, January 5, 2015

Pelayanan IGD RSUD Ciamis Masih Rendah

Ciamis (Lawunews.Com) Seyogyanya Setiap Rumah Sakit  memberikan pelayanan kepada setiap pasien dengan pelayanan yang cepat, tanggap dan keramahan petugas rumah sakit. 

Dalam memberikan pelayanan yang  lebih memperhatikan kebutuhan pasien maupun orang lain yang berkunjung di rumah sakit akan berdampak terhadap kepuasan dalam pelayanan, sebab kepuasan muncul dari kesan pertama pasien saat mendapatkan pelayanan rumah sakit.

Namun sangat disayangkan, pelayanan yang diberikan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Ciamis terhadap pasien yang baru datang sangat buruk sekali.

Kejadian yang menimpa pasien atas nama H.Yayat  tersebut sebenarnya tidak perlu terjadi, namun Sistem pelayanan RSUD Ciamis masih rendah  dan sangat buruk, hal tersebut disampaikan keluaraga H. Yayat kepada Lawunews.Com.(Minggu,4/01).

“Pelayanan di Bagian Instalasi Gawat Darurat (IGD) RSUD Ciamis sangat buruk sekali, ada beberapa pasien ditelantarkan dikarenakan memakai kartu BPJS,” ungkapnya.

Pemandangan tersebut sebenarnya tidak perlu dipertontonkan oleh petugas Rumah Sakit, sebab pemerintah sudah menaikkan anggaran buat mengoptimalkan pelayanan agar lebih baik lagi.

Lebih lanjut H.Yayat mengatakan,agar petugas yang berada  di bagian Instalasi gawat darurat  ditempati oleh tenaga yang profesional. “Saya mohon kepada bapak Bupati Ciamis dan juga Direktur RSUD Ciamis agar  mencari tenaga medis yang lebih profisional, terutama di bagian Instalasi gawat darurat, karena dibagian ini harus bagus dalam melayani pasien yang sakit, “ ungkapnya dengan kesal.

Akibat pelayanan yang buruk yang diberikan RSUD Ciamis,  akirnya H.Yayat yang menjabat sebagai Ketua Media Wact Priangan Timur  membawa sang istri yang lagi sakit pindah ke RS yang lain. 

“Karena pelayanan RSUD Ciamis sangat buruk, terpaksa  istri saya pindahkan ke RS swasta,“ ungkapnya.

Sementara itu bagian perawat di IGD RSUD Ciamis saat dikonfirmasi mengatakan bahwa di RS masih kekurangan tenaga kerja bagian mortin. 

“Disini kita kekurangan tenaga kerja bagian mortin yaitu yang mendorong pasien, ini juga tim mortin yang bekerja di bayar oleh tim kami (perawat) dan untuk masalah kamar kita belum ada koordinasi sama bagian yang disana kadang-kadang tidak ada komunikasi sama sekali,” jelasnya.(andi)

No comments:

Koprasi Warga Cimahi Mandiri Menggelar RAT Tepat Waktu

Cimahi (LawuPost)  Koperasi yang sehat dan baik adalah Koperasi yang mampu melaksanakan Rapat Anggota Tahunan (RAT) tepat waktu, dan Rap...