Komandan PMPP TNI Brigjen TNI AM
Putranto, S.sos mewakili Panglima TNI Jenderal TNI Dr. Moeldoko didampingi oleh
Commanding General Hawaii Army National Guard,
Brigjen Bruce E. Oliveira menutup latihan bersama TNI (Tentara Nasional Indonesia) dan
GPOI (Global Peace Operation Initiative) USA di PMPP (Pusat
Misi Pemeliharaan Perdamaian) TNI Sentul, Bogor, Jawa Barat, Senin (1/9/2014).
Panglima TNI dalam amanat tertulisnya yang dibacakan Komandan PMPP TNI
mengatakan, sejak tahun 1999, misi pemeliharaan perdamaian PBB secara tegas telah
mengeluarkan mandat untuk melindungi masyarakat sipil dari segala bentuk
ancaman, hal ini dikarenakan semakin meningkatnya korban masyarakat sipil
akibat konflik bersenjata. Sebagaimana diketahui bersama bahwa
untuk meningkatkan perlindungan masyarakat sipil dalam konteks operasi
pemeliharaan perdamaian PBB harus ditangani secara holistik, dengan
meningkatkan kinerja semua pelaku yang terkait dan berwenang dalam melindungi
masyarakat sipil yang tidak bersalah dari kekerasan secara fisik.
Lebih lanjut Panglima
TNI mengatakan, latihan yang baru saja diselesaikan oleh para peserta
latihan telah dirancang untuk menghadapi tantangan-tantangan dari bentuk
operasi-operasi pemeliharaan perdamaian yang bersifat modern. Oleh karena itu,
saya memiliki harapan yang cukup tinggi bahwa dengan menyelesaikan latihan ini
para peserta tidak hanya diharapkan memiliki pemahaman yang lebih baik tentang
mandat dari misi yang nanti mungkin para peserta pimpin dan dukung dimasa yang
akan datang. Namun juga untuk mencapai suatu kesiapan yang diperlukan dalam melaksanakan
tugas sesuai jabatan di PBB dan juga mampu mengeksekusi tugas-tugas yang
diberikan secara profesional, adaptif dan imparsial, sesuai dengan moto latihan
ini.
Dalam kesempatan
tersebut Panglima TNI mengucapkan terima kasih kepada GPOI dan PMPP TNI
atas segala usaha dalam mendukung, merencanakan dan mempersiapkan event
yang sangat penting ini, serta menyampaikan penghargaan kepada
para pakar, pengajar, penasihat, instruktur dan fasilitator atas kontribusi
yang sangat bermanfaat selama pelaksanaan event ini.
Saya juga ingin menyampaikan
penghargaan kepada seluruh peserta latihan atas partisipasi dan kontribusi yang
aktif selama latihan. “Latihan
ini dapat dilaksanakan secara rutin dan melalui kegiatan ini kita dapat
mempererat hubungan kerja sama dan hubungan saling mengerti serta hubungan
persahabatan yang harmonis di masa yang akan datang”, harap Panglima
TNI.
Latihan bersama TNI dan GPOI Capstone
Exercise Garuda
Canti Dharma 2014 ini melibatkan 720 peserta dari 21 negara yaitu
: Amerika, Bangladesh, Filipina, Indonesia, Jepang, Jordania,
Kamboja, Kanada, Korea Selatan, Malaysia, Mongolia, Nepal, Srilanka, Thailand,
Vietnam, New Zeland, Australia, Tanzania, Afrika Selatan, Ukraina dan Jerman.
Autentikasi :
Kadispenum
Puspen TNI, Kolonel Inf Bernardus Robert
No comments:
Post a Comment