Di KOTA CIMAHI PKP INDONESIA OPTIMIS RAIH KURSI PADA PILEG 2014

CIMAHI - LAWUNEWS. Setelah selesai mengikuti tahapan awal (pendaftaran bakal calon) pemilu legislatif 9 april 2014 mendatang ke KPUD Cimahi,kini semua bacaleg dari seluruh parpol peserta pemilu 2014 tengah menanti keputusan di keluarkannya Daftar Calon Tetap (DCT),demikian halnya dengan Dewan Pimpinan Kota (DPK) Partai Persatuan dan Keadilan Indonesia (PKPI) Cimahi. Ditemui di kantornya jalan Pasantren Cibabat Cimahi Utara, Ketua DPK PKPI,Didit Aditya Kusuma di dampingi Kusnarya (Iyet).SE,Tetty Dessy Iriany dan Dedi Rundana kepada LawuNews mengatakan meski terbilang sebagai parpol terakhir yang di nyatakan lolos sebagai peserta pemilu 2014 namun respon/antusiasm masyarakat terhadap PKP Indonesia cukup baik,hal itu menurutnya terbukti dengan cukup banyaknya masyarakat yang mendaftar sebagai anggota dan sebagai bakal calon anggota legislatif. 

Kehadiran PKP Indonesia di tengah-tengah masyarakat Cimahi bukan hanya sekedar euforia politik atau hanya sekedar partai penampung pelarian politik,tapi kehadiran kami sebagai bukti kemerdekaan hak politik anak bangsa untuk turut serta membangun kesejahteraan masyarakat secara bersama-sama,tegasnya. Menurut Didit, kepercayaan masyarakat mendaftar sebagai anggota PKP Indonesia sangat beralasan sebab masyarakat saat ini merasa telah di tinggalakan dan hanya di butuhkan ketika ada perhelatan politik saja,karena itu, tuturnya,masyarakat sangat menaruh harapan besar tehadap calon-calon anggota legislatif dari PKP Indonesia agar dapat terus memperjuangkan kebijakan-kebijakan yang berpihak pada masyarakat. Sebagai bentuk apresiasi dan penghargaan terhadap kepercayaan masyarakat kepada PKP Indonesia, Didit beserta jajarannya akan terus bekerja keras untuk memperoleh suara maksimal dan tetap optimis untuk dapat menempatkan kader-kader terbaiknya di DPRD dengan perolehan jumlah kursi ideal.

 Ketika di mintai tanggapan mengenai ketatnya persaingan pada pileg nanti, salah seorang calon legislatif (Caleg) dari PKP Indonesia dapil Cimahi Selatan (Cibeureum-Melong), Tetty Dessy Iriany kepada LawuNews mengatakan bahwa jika para peserta pemilu melaksanakan pemilu legislatifnya secara sehat maka hasil dari pemilunya pun di harapkan akan melahirkan anggota-anggota legislatif yang sehat, dalam definisi sehat secara pola pikir, sehat kepribadian dan sehat secara emosional. Sementara itu menurut Kusnarya.SE yang akrab di sapa Iyet yang juga seorang caleg PKP Indonesia dapil Cimahi Selatan mengatakan bahwa potensi persaingan tidak sehat pada pelaksanaan pemilu legislatif pada 9 April 2014 mendatang cukup besar di mana para caleg cenderung lebih suka menggunakan kemampuan finansialnya (politik uang) untuk merebut simpati masyarakat, mengingat jumlah kontestan untuk kota seukuran Cimahi (3 Kecamatan dan 15 Kelurahan) sangat besar yaitu 11 parpol dan sebanyak 495 caleg, tidak tertutup kemungkinan akibat ketatnya persaingan politik tersebut praktek-praktek busuk itu akan kembali terjadi. 

Namun demikian pilihan akhirnya akan kembali ke masyarakat sendiri apakah akan menjual hak politiknya pada ambisi egoistik sesaat atau akan ikut berpartisipasi dalam membangun kesejahteraan bersama secara lebih luas dan berkelanjutan ? tuturnya. Tidak di pungkiri lagi bahwa politik uang yang selama ini di lakukan oleh para kontestan pada hampir setiap perhelatan politik baik pileg, pilgub, pilwalkot maupun pilbup bahkan pilpres sekalipun telah membuat negeri ini semakin terpuruk dan terus di hadapkan pada masalah demoralisasi yang tak kunjung usai. Suka atau tidak tetapi pada kenyataannya politik uang telah berkontribusi menciptakan koruptor-koruptor baru di berbagai tingkatan, sedangkan di sisi lain politik uang juga semakin memperpanjang masalah kemiskinan,sementara nilai kejujuran dan pengabdian di panggung politik ini semakin sulit naik ke permukaan…Herrs/Red

WASPADAI TIRANI POLITIK TEBAR PESONA UANG

 

CIMAHI - LAWUNEWS. Cimahi yang terdiri dari 3 Kecamatan serta 15 Kelurahan dengan perkiraan jumlah pemilih pada pemilu legislatif april 2014 mendatang sebanyak 380 ribuan pemilih, akan di ikuti sebanyak 12 partai politk dan sebanyak 495 bacaleg untuk mengisi 45 kursi DPRD. Banyaknya calon anggota legislatif lokal di daerah pemilihan yang relatif kecil seperti halnya di Cimahi akan sangat rentan terhadap potensi praktek-praktek pembodohan (politik uang) dan janji-janji (kosong) politik terhadap masyarakat pemilih. Artinya hanya calon-calon yang kuat secara financial saja tapi tidak memiliki tanggung jawab moral yang kemungkinan besar akan meraih jumlah suara maksimal,alasan tersebut cukup mendasar karena berkaca pada pelaksanaan pileg-pileg sebelumnya di mana kekuatan uang menjadi parameter terutama bagi caleg incumbent. 

Kenapa pula di sebut tidak memiliki tanggung jawab moral,menurut Koordinator Community Based of Etics Cimahi, Sandhy Nesta, karena untuk merebut simpati rakyat pada umumnya mereka lebih mengandalkan kemampuan finansialnya dari pada kekuatan intelektualnya (komunikasi politik),mereka hanya cukup mengeluarkan dana puluhan ribu rupiah untuk per pemilih dan bersikap seperti orang baik budi untuk membeli hak politik/hak demokrasi rakyat terutama rakyat tidak mampu yang selalu di jadikan target pembodohan. 

Sandhy menuturkan bahwa hal tersebut bisa terjadi karena adanya factor supplai and demand yang biasanya di ciptakan serta di mediasi oleh timses yang bersangkutan,permintaan dari masyarakat terhadap seorang calon berupa pembagian sembako misalnya ,jika calon yang bersangkutan merasa mampu maka permintaan pasar pemilih segera di setujui namun ketika kemampun calon terbatas maka melalui timsesnya tersebut calon yang bersangkutan pun akan menawarnya dengan program lain yang lebih murah atau bahkan jika calon tersebut tidak mampu memenuhinya,maka pasar pemilih akan meninggalkan calon bersangkutan. Berdasarkan pengakuan seorang anggota wakil rakyat dari salah satu parpol besar yang berhasil terpilih pada pileg 2009 silam,untuk merebut simpati rakyat dirinya tidak ragu meski harus mengeluarkan uang ratusan juta rupiah karena ketika ia terpilih,cepat atau lambat uang tersebut akan terganti,tergantung kelincahan yang bersangkutan. 

Jika dalam pemilihan caleg terdapat 50% saja calon yang berbuat amoral seperti itu,maka dapat di bayangkan ketika mereka terpilih kelak,akan ada berapa miliyar uang Negara yang di korup setiap tahunnya untuk mengganti uang yang di keluarkan seorang calon selama berkampanye,sangat mungkin hal itu pun di lakukan seorang kepala daerah dan itu hampir dapat di pastikan telah terjadi bahkan sudah terbukti dengan banyaknya anggota dewan/kepala daerah yang berurusan dengan hukum. Kecenderungan perilaku koruptif di kancah politik nasional saat ini semakin di perparah dengan munculnya fenomena baru yang menurut sebagian pihak merupakan indikasi/embrio tumbuh dan berkembangnya jaringan korupsi baik di legislatif maupun di eksekutif serta akan merusak tatanan demokrasi,yaitu tirani politik. 

Seperti halnya yang terjadi di Provinsi Banten,dan sekarang fenomena itu mulai nampak di Kota Cimahi di mana seorang suami,istri,anak,menantu serta kerabat dekat ramai-ramai masuk kancah politik dan membidik posisi-posisi tertentu untuk melanggengkan/mengamankan jaringan tadi. Selain telah menegaskan sifat dasar manusia yang melekat dengan kegilaan kekuasaan,tirani politik yang saat ini menjadi fenomena tidak lazim tersebut juga di khawatirkan telah memecah belah nilai persatuan dan kesatuan yang ada di masyarakat,masyarakat yang tidak setuju dengan kekuasaan turun temurun di curigai oleh golongan pengikut yang loyal terhadap penguasa,denikian juga sebaliknya…(Herrs/Red)

Kusnarya Dari PKP Indonesia Menebar Bakti Meraih Simpati

CIMAHI.LawuNews - Bagi Masyakat Kota Cimahi Khususnya Cimahi Selatan, pria yang satu ini cukup dikenal dan sangat akrab, Senyum yang ramah,tutur katanya yang santun, bersahaja dan mudah bersahabat ditunjukkan kepada siapa saja yang di ajak bicara, dia adalah Kusnarya yang sering dikenal Kang Iyet. 

Meskipun beliau secara ekonomi tergolong orang yang sudah mapan tetapi dalam kesehariannya tidak menampakkan kesombongan dan tinggi hati pada dirinya. Saat disambangi Wartawan LawuNews di kediamannya, Kang Iyet langsung mempersilahkan masuk. "Masuk Bang mau minum Kopi,teh atau air putih," tuturnya. Hal tersebut di lakukan kepada siapa saja yang datang bersilahturahmi ke kediamannya. Menurutnya, apa yang dipercayakan kepadanya, baik harta maupun jabatan adalah kepercayaan dan amanah dari Yang Maha Kuasa, karena itu tidak perlu yang disombongkan. 

Selain dikenal mudah bergaul dengan semau orang, Kang Iyet juga dikenal rajin berkunjung dan bersilahturahmi dengan warga sekitar. Meskipun keluar masuk gang tidak menyurutkan nyalinya untuk datang dan berkunjung bersilahturahmi dan menyerap aspirasi dari masyarakat. Diakuinya, dengan seringnya keluar masuk gang berkunjung dan bersilahturahmi dengan masyarakat, mendapat banyak informasi dan masukan. Dan warga masyarakat mengiginkan untuk Pemilihan Legislatif tahun 2014 untuk maju sebagai wakil rakyat dianggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Cimahi. 

"Karena banyaknya dorongan dari masyarakat, untuk Pemilihan Legislatif 2014, saya maju menjadi Anggota Dewan,Dengan mengendarai Partai PKP Indonesia, dari daerah pemilihan Cimahi Selatan" tuturnya. Dengan niat yang tulus untuk maju menjadi Anggota Dewan, Kang Iyet mempunyai tujuan untuk membangun kesadaran masyarakat akan hak dan kewajibannya dalam kerangka keadilan,kemanusian dan kemajemukan. Selain itu akan meningkatkan Ekonomi masyarakat kecil,menengah dan koperasi dalam rangka keadilan ekonomi untuk menunjang pertumbuhan ekonomi rakyat. Meningkatkan pelayanan kepada Masyarakat sebagai wujud Good Government and Clean Government dan Meningkatkan SDM rakyat dalam wujud Iman dan Taqwa. " Mohon Do,a Restunya kepada semua warga masyarakat semoga niat yang tulusnya bisa dikabulkan oleh Allah SWT," tuturnya(Yudi/Rega).

Tumbangkan Tuan Rumah Persepam Madura United Persib Bertengger ke Posisi Tiga

 

MADURA.LawuNews - Di Stadion Gelora Bangkalan Madura, Minggu (28/4) Persib Bandung sukses menundukkan tuan rumah Persepam Madura United dengan skor 3-1 dalam pertandingan lanjutan Liga Super Indonesia (LSI). Dengan hasil kemenangan tersebut Persib Bandung bertengger di posisi ke 3 dalam klasemen sementara dengan mengantongi nilai 33 dari 16 kali bertanding. Tim tuan rumah yang diperkuat mantan pemain Persib, Zaenal Arief sejak menit awal terus menggempur pertahanan Persib Bandung dan akhirnya gawang Persib kebobolan lebih dulu. Setelah ketinggalan 1-0, skuad Persib perlahan mulai menyusun serangan. 

Upaya ini membuahkan hasil ketika pada menit 36, Nasser Al Sebai mampu menyamakan kedudukan 1-1 melalui tandukan kepala.. Gempuran demi gempuran terus ditunjukkan Persib, hingga Persib kembali menciptakan gol kedua yang dipersembahkan Herman Dzumafo Epandi pada menit 38, memanfaatkan umpan matang M. Ridwan. Dengan cerdik Dzumafo mencebloskan bola ke gawang yang dijaga Alvonsius Kelvan. Sebelum babak pertama usai, Maung Bandung kembali mengubah kedudukan menjadi 3- 1 melalui gol melalui . Pemain bernomor punggung 7 Atep. Memasuki babak kedua, baik Persib maupun Persepam silih berganti melakukan serangan. Tapi hingga babak kedua berakhir, tidak ada gol yang tercipta. Dan sampai peluit panjang di bunyikan skor tetap 1-3 untuk kemenangan Persib Bandung. (Yudi/Rega)

Cimahi Sabet Penghargaan Kinerja Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah

CIMAHI LawuNews - Wali Kota Cimahi Atty Suharti menerima penghargaan Kinerja Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah (KPPD) 2012 dari Kementerian Dalam Negeri. Selain itu, mantan Wali Kota Cimahi Itoc Tochija pun menerima penghargaan Satyalancana Karya Bhakti Praja Nugraha dari Presiden Susilo Bambang Yudhoyono. Berdasarkan Mendagri No120-2818/2013 tentang Penetapan Perangkat dan Status Kinerja Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Secara Nasional 2011 diketahui bahwa Kota Cimahi menjadi kota terbaik keenam dengan nilai 3,0907. 

Kabupaten Bandung Barat peringkat 166 dengan nilai 2,5256, Kab Bandung peringkat 63 dengan nilai 2,7692, Kota Bandung peringkat 12 dengan nilai 3,0108. Wali Kota Cimahi Atty Suharti mengatakan penghargaan yang diterimanya ini merupakan prestasi atas pelaksanaan kinerja pemda pada 2011-2012. Untuk ketiga kalinya, Cimahi selalu masuk dalam peringkat 10 besar. "

Tahun sebelumnya, Cimahi berada di peringkat 10 dan sekarang menjadi enam besar," ucapnya. Menurutnya, penghargaan ini akan menjadi motivasi untuk bisa bekerja lebih baik sesuai aturan dan harapan masyarakat. Sementara itu, Itoc Tochija menyatakan salah satu kiatnya sehingga menyabet penghargaan ini karena adanya kebersamaan semua pihak terutama diinternal eksekutif dalam hal mewujudkan kepemimpinan. Selain itu, pihaknya pun berhasil melaksanakan manajemen dan program skala prioritas yang baik. Menurutnya, Cimahi harus memiliki manajemen kota dengan karakter yang berbeda sehingga bisa mencari peluang. Kedepan apa yang sudah dicapai harus ditindaklanjuti pemerintah yang akan datang. Sumber Hum - Pemkot Cimahi (Yudi/Rega)

DR. Ir. H. M. Itoc Tochija Menerima Penghargaan Satyalancana Karya Bhakti Praja Nugraha Dari Presiden RI

DR. Ir. H. M. Itoc Tochija Menerima Penghargaan Satyalancana Karya Bhakti Praja Nugraha

 CIMAHI LawuNews - Mantan Walikota Cimahi Periode tahun 2007-2012 Dr.Ir.H.M. Itoc Tochija, MM menerima penghargaan Satyalancana Karya Bhakti Praja Nugraha dari Presiden RI. Penghargaan tersebut diserahkan oleh Menteri Dalam Negeri Gamawan Fauzi, di Hotel Bidakara Jakarta, Kamis (25/4). Penghargaan diberikan karena sudah berprestasi kerja sangat tinggi dalam penyelenggaraan Pemerintah Daerah.  

Sementara itu, Itoc Tochija menyatakan salah satu kiatnya sehingga menyabet penghargaan ini karena adanya kebersamaan semua pihak terutama diinternal eksekutif dalam hal mewujudkan kepemimpinan. Selain itu, pihaknya pun berhasil melaksanakan manajemen dan program skala prioritas yang baik. Menurutnya, Cimahi harus memiliki manajemen kota dengan karakter yang berbeda sehingga bisa mencari peluang. Kedepan apa yang sudah dicapai harus ditindaklanjuti pemerintah yang akan datang.Sumber Hum Pemkot Cimahi. (Yudi/Rega)

PT. Surveyor Indonesia Beri Bantuan CSR kepada KSM SADAR

CIMAHI.LawuNews - PT. Surveyor Indonesia (SI), Kamis 25 April 2013 memberi bantuan CSR kepada KSM SADAR (Sampah Daur Ulang Kota Cimahi) Berupa 20 tong Sampah, bantuan diberikan melalui Yayasan Nuurul Busyro Institute Cibabat dan diterima secara langsung oleh Pimpinan Yayasan KH. Anwar Hidayat.Sementara itu Kepala Unit PKBL PT. SI Arif Wardana kepada para pengangkut Sampah yang terkoordinir oleh KSM SADAR Kota Cimahi mengatakan dengan adanya bantuan tong sampah ini diharapkan dapat membantu mempercepat dan mempermudah proses pengangkutan sampah dari warga ke lokasi pemilahan sampah 3R di Kota Cimahi.

"Semoga dengan adanya bantuan tong masyarakat dapat mensukseskan program 3R yang di galakan Pemkot Cimahi," tuturnya. Dalam kesempatan yang baik itu ketua KSM SADAR, Djumhawan memberikan apresiasi kepada PT. Surveyor Indonesia atas bantuan yang di berikan kepada masyarakat Kota Cimahi." Kami mengucapkan banyak-banyak terimakasih atas bantuan yang telah diberikan, semoga bisa membantu untuk terlaksananya program 3R," ungkapanya. 

Dengan adanya bantuan CSR dari PT. SI ini sungguh sangat berharga, mudah-mudahan kedepan KSM SADAR sendiri lebih meningkatkan kinerjanya dan bisa menjangkau semua RW di Kota Cimahi. Dalam acara tersebut dihadiri juga oleh Dinas Kebersihan dan Pertamanan Pemkot Cimahi yg diwakili kepala seksi Kebersihan Ajat, dalam kesempatan itu Ajat memberikan suport yg baik atas kegiatan tersebut dan mengharapkan masyarakat, Lembaga lainya yang bergerak di Cimahi supaya dapat melakukan Kegiatan 3R di wilayahnya masing-masing. "Kalau kegiatan ini terus digalakan bisa mengurangi volume sampah yang terbuang ke TPA dan bisa mensukseskan tujuan Kota Cimahi menjadi Kota yang Bersih," paparnya.(Ipi/Rega)

DR. DRS. IKIN SODIKIN, M.SI, Caleg DPR RI 2014 Dari PKB

Dr. Drs. Ikin Sodikin Caleg DPR RI Dari Partai PKB

Bandung (Lawunews.Com)
Dr. Drs. Ikin Sodikin merupakan Dosen S1 dan Pascasarjana Universitas Pasundan dan pernah menjabat Ketua KPU Kota Cimahi 2003-2008/2008-2013. Pada pemilihan legislatif tahun 2014 mendatang akan maju sebagai anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI dengan mengandarai Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) dengan daerah pemilihan Kota Cimahi – Kota Bandung.

Sekilas Profil Dr. Drs. Ikin Sodikin. Ikin Sodikin (53 th),SD,SMP,SMA di Ciamis.S1 Ilmu Administrasi Negara (STIA Angkasa).S2 dan S3 IImu Administrasi Negara di Universitas Padjadjaran. Profesi Dosen S1 dan Pascasarjana telah membentuk dirinya menjadiilmuwan berkaraktermembangun wibawa Ilmunya. 

Bersama para pakar-Guru Besar dari Unpad, Unpar dan perguruan Tinggi lain di Indonesia (2008) menginisiasi lahirnya Asosiasi Ilmu Administrasi Negara/Publik. Tahun 2009 lahirlahIAPA (Indonesian Association for Public Administration). Ketajaman menganalisanegara, politik dan pemerintahahan, diperolehpria yang pernah menjadi wartawan ini dari berbagai organisasi. 

Sekretaris Asosiasi Ilmu Politik Indonesia (AIPI) Jawa Barat (1994-1998), Sekjen Lembaga Sertifikasi Profesi (sekarang), Pengurus Paguyuban Pasundan Cimahi-Pusat (2002-2011), dua periode Ketua KPU Kota Cimahi (2003/2008-2008/2013). 

Sebagai pekerja demokrasi, pria jagoanmemprovokasi parpol-parpol agar berpolitik kultural silaturahim ini, juga piawai menjalin kerja sama dengan berbagai ORMAS, OKP, LSM, TNI/POLRI, wartawan, instansi vertikal/otonom, swasta dan berbagai tokoh.

Sehingga setiap pemilu di Kota Militer ini berjalan aman, tertib, partisipatif, walau tidak menghibur tetapi tidak menyeramkan. POTRET CIMAHI-BANDUNG Kota Cimahi dan Kota Bandung sebagai etalase strategis Jawa Baratdinilainya makinterpojok pada kompleksitas masalah; kepadatan penduduk, kumuh, semrawut, banjir, kemacetan lalu lintas yang tidak terkendali serta penyakit social yang makin mewabah. 

Mengurai masalah kedua kota ini untuk menjadi tertib, nyaman, bersih dan asri, tidak cukup mengandalkan keterbatasan pemerintah daerah, tetapi perlu melibatkan secara sinergis pemerintah pusat termasuk DPR RI. Menjadi Calon Anggota DPR RI 2014, Ikin Sodikinlainpalid ku cileuncang, kabawa sakaba-kaba. 

Dia faham betul bahwa Legisltif adalah satu satunya lembaga konstitusional yang memiliki kewenangan politik dan sangat strategis untuk mendesain dan menetukan maju-mundur,bangkit dan tidurnya negara. Menghormati masyarakat Kota Cimahi dan Kota Bandung sebagai pemilik kedaulatan, Ikin Sodikin memebantangkan Visi-Misi dan Program: 

VISI menguatkan DPR RI berpihak kepada Rakyat dan partner Eksekutif yangsinergis. 

MISI Memperjuangkan aspirasi dan kepentingan masyarakat Kota Cimahi dan Kota Bandung di tingkat nasional melalui melalui kewenangan politik DPR RI. Mendorong sinergitas pemerintah pusat dan daerah memperhatikan pembangunan daerah yang terintegrasi dalam bingkai NKRI melalui fungsi legislasi, budget dan control. 

Membangkitkan danmembangun kualitas parpol pengusung menjadi parpol yang memiliki kekuatan besar dan efektif memperjuangkan aspirasi masyarakat. 

 PROGRAM (1) Memperjuangkan terwujud kerja sama pemerintah pusat dan daerah yang sinergismengatasi masalah Cimahi dan Kota Bandung terkait kemacetan lalu lintas, banjir, sampah,perumahan kumuh. 

 (2) Memperjuangkan terwujud profesionalisme pemerintahan yang bersih dari Kolusi, Korupsi, Nepotisme, memiliki integritas dan kompeten melayani kepentingan masyarakat,

 (3) Memperjuangkan pendidikan murah, kurikulum tepat, tenaga pendidik sejahtera, masyarakat makmur tercerahkan, cerdas termakmurkan. 

(4) Memperjuangkan nasib buruhdan memajukan tempat kerjanya sehingga berpenghasilan layak.(Yudi/Rega)

Ustad Jefri Bukhori Atau Yang Di Sebut UJE Meninggal Dunia

Jum'at 26 April 2013

Jakarta LawuNews - Inalilahi Wainalilahi Rojiun. Kabar duka kembali datang dari pesohor negeri ini. Ustad Jefri Al Bukhori atau biasa disapa Uje meninggal dunia akibat kecelakaan Jumat (26/4). Menurut asisten Jeffry yang sempat diwawancarai salah satu televisi swasta, Uje meninggal akibat kecelakaan motor pada Jumat dinihari Pkl. 02. 00 WIB Sumber di twitter TMC Polda Metro Jaya menyebutkan kecelakaan Uje terjadi di kawasan Pondok Indah Jakarta. 

Motor yang dikendarai Uje menabrak pohon yang mengakibatkan Ustad yang sempat bergelut dengan dunia gelap ini meninggal di tempat. Rencananya jenazah Uje akan disalatkan di Masjid Istiqlal Jakarta setelah salat Jumat dan akan dimakamkan di pemakaman umum. Sumber lain mengatakan, bahwa Uje mengendarai motor sport dari arah Kemang. Karena kondisinya tidak fit motornya oleng dan menabrak pembatas jalan kemudian menabrak pohon. Warga yang sempat melihat kejadian tersebut berusaha menolong namun nyawanya tidak terselamatkan. Uje Lahir di Jakarta, 12 April 1973. Dia merupakan anak ke 3 dari 5 bersaudara. Ayahnya bernama Alm. H. Ismail Modal dan umminya bernama Ustz Dra. Hj. Tatu Mulyana. Uje menikah dengan Pipik Dian Irawati pada 7 September 1999 dan dikaruniai tiga anak. Selamat Jalan Bang Uje “Semoga Allah melipatkan pahalamu, memberimu pelipur lara yang baik. (Rega/Yudi)

Ipi Mupliana Caleg Dari PKP Indonesia, Siap Membangun Negeri Bersama Rakyat

Cimahi (Lawunews.Com)

Ipi Mupliana menyatakan dirinya akan maju dalam Pemilihan Umum Legislatif (Pileg) 2014 mendatang.Ipi akan maju menjadi anggota Dewan Pimpinan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Cimahi dengan mengendarai Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia (PKPI) dari dapil selatan Cibeureum- Melong "Insya Allah saya maju di Pileg 2014 mendatang, mohon do'a dan dukungannya, semoga niat saya ini bisa terkabul," ungkapnya saat di temui LawuNews dikantornya.  

Menurutnya keinginannya untuk bertarung di Pileg mendatang didasari niatnya untuk membangun negeri khususnya Kota Cimahi bersama masyarakat Kota Cimahi dan demi keadilan dan persatuan Indonsia. 

"Mang Ipi siap membangun negeri bersama rakyat dan demi keadilan dan persatuan indonsia," tuturnya. Dalam kiprah berorganisasi, Mang Ipi tercatat sebagai Sekretaris di LPM Melong, Lurah Siaga Melong, di KNPI Kota Cimahi sebagai Komisi Lingkungan Hidup dan KSM sampah daur ulang Kota Cimahi. Bekerja sebagai bendahara KSM Sadar Kota Cimahi dan sebagai Praktisi Reuse, Reduce Reycycle (3R).(Yudi/Rega)

Abubakar Jenguk Korban Kebakaran Situwangi

CIHAMPELAS LawuNews - Tak ingin melihat masyarakatnya menderita lebih lama, Kamis (25/4) kemarin, Bupati Bandung Barat, H. Abubakar menjenguk kondisi Idik (50) dan 11 anggota keluarganya, warga Kampung Budi Asih RT. 03 RW. 08, Desa Situwangi, Kec. CIhampelas yang rumahnya hangus dilalap Si Jago Merah akibat korsleting arus listrik, Rabu (24/4) sekitar pukul 19.15 WIB. Menurut keterangan Idik, peristiwa yang menghanguskan rumah tempatnya bernaung itu terjadi sekitar pukul 19.15 WIB ketika Ia dan keluarganya tengah berada dirumah. Entah karena basah atau factor lainnya, tiba-tiba lampu utama diruang keluarganya langsung memercikkan api yang langsung menyambar gordeng jendela depan yang seketika itu pula langsung merembet ke bagian rumah yang lainnya. Idik menjelaskan, api semakin membesar ketika menyambar literan bensin yang dijualnya dibagian teras rumah sehingga api semakin sulit dipadamkan. Satu unit sepeda motor, peralatan rumah tangga dan pakaian seluruh keluarganyapun tidak dapat diselamatkan akibat makinmembesarnya jilatan lidah si jago merah. Beruntung tidak ada korban jiwa akibat peristiwa tersebut.  

“Kejadiannya terjadi sangat singkat, sehingga kami tidak sempat menyelamatkan barang dan harta benda yang berada didalam, kecuali hanya menyelamatkan nyawa diri sendiri dan keluarga lainnya yang hanya mengenakan pakaian yang tengah dipakai. Bahkan, ketika sadar tempat tinggal kami selama ini terbakar, saya pun langsung tak sadarkan diri,” tutur Idik menceritakan kembali peristiwa yang dialaminya semalam sebelumnya. Beruntung, peristiwa yang berlangsung sangat cepat itu tidak sampai menimbulkan korban jiwa berkat kesigapan dan kepedulian para tetangga untuk segera memadamkan apai yang tengah membara dengan menggunakan peralatan seadanya. Bupati Bandung Barat, H. Abubakar yang menjenguk Idik dan keluarganya ditempat pengungsian sementara disebelah rumahnya langsung menghubungi dan menginstruksikan Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bandung Barat, Maman Sulaeman untuk segera menginventarisir kerugian yang diakibatkan kejadian ini disamping untuk segera memberikan bantuan tanggap darurat bagi korban dan keluarganya. 

“Saya berharap, korban beserta keluarga bias selalu tabah dalam menghadapi musibah yang dialaminya. Pasalnya, kejadian ini merupakan kehendak Tuhan yang tidak mungkin bias diprediksi dan dihindarkan oleh kita,” ujarnya. Untuk mengantisipasi terjadinya bencana dan musibah, Abubakar menghimbau seluruh masyarakat dan aparat pemerintah untuk meningkatkan kewaspadaannya. Karena menurutnya, musibah akan selalu dating tanpa diduga. Setidaknya, jika kita sudah mempersiapkan diri maka tidak akan sulita melakukan penanggulangannya. “Kami selaku pemerintahan akan berusaha melakukan dan memberikan segala hal terbaik bagi masyarakat. Pasalnya, sudah menjadi kewajiban pemerintah untuk melindungi dan memberikan rasa aman bagi masyarakat,” pungkasnya. (DI/Red/Rega)

Abubakar,”Kesehatan Syarat Mutlak Keberhasilan Pembangunan”

CISARUA LawuNews - Bupati Bandung Barat, H. Abubakar menjelaskan bahwa kesehatan jiwa dan raga merupakan syarat mutlak keberhasilan pembangunan. Karena, jika tidak ditopang oleh jiwa dan raga yang sehat, maka dipastikan seluruh program yang telah direncanakan tidak akan bias terlaksana sesuai dengan yang diharapkan. “Dan dengan Visi Cermat yang menjadi cita-cita Kabupaten Bandung Barat lima tahun terakhir, saya berharap seluruh masyarakat bias sehat, dimulai dari kandungan hingga tumbuh menjadi seorang manusia sempurna, ditopang dengan pendidikan yang memadai dan tersedianya lapangan pekerjaan dikala dewasa,” ujar Abubakar ketika menghadiri bakti social PT. Biofarma (Persero) dengan melakukan pengobatan dan vaksinasi gratis bagi masyarakat yang berada disekitar pabriknya di Cisarua, Rabu (24/4) siang. 

Untuk meningkatkan taraf kesehatan dan kesejahteran masyarakat, Abubakar menegaskan bahwa dirinya tidak pernah menjanjikan program gratis. Karena, segala sesuatu yang diberikan secara Cuma-Cuma kepada masyarakat, berarti seluruhnya ditanggulangi oleh pemerintah, sehingga masyarakat tidak terbebani dengan permasalahan-permasalahan dasar, khususnya bagi masyarakat yang tergolng miskin. 

 Mengenai bakti social yang dilaksanakan salah satu BUMN ini, Abubakar memandangnya semata-mata untuk meningkatkan dan mempererat silaturahmi antara masyarakat dengan pihak perusahaan, sehingga terjalin hubungan baik dan saling menguntungkan diantara keduanya, yakni pihak perusahaan merasa terlindungi dengan adanya koordinasi dan komunikasi yang apik dengan masyarakat, sedangkan masyarakat juga merasa sangat terbantu dengan kegiatan social yang dilakukan oleh perusahaan. “sebagai salah satu BUMN, Biofarma memiliki misi untuk mensukseskan program pemerintah dalam menjaga kelangsungan ketersediaan vaksin bagi dunia kesehatan nasional disamping adanya misi social untuk membantu masyarakat sekitar dengan menyisihkan sebagian dari keuntungannya,” tutur Abubakar. 

Sementara itu, Direktur SDM PT. Biofarma (Persero), Anjang Kusumah mengungkapkan bahwa pihaknya sangat menginginkan adanya jalinan kerjasama yang baik antara perusahaan yang dipimpinnya dengan masyarakat Kec. Cisarua pada khususnya, sehingga terjadi sinergitas dan saling menguntungkan diantara keduanya . “Saya harap, masyarakat yang ada disekitar pabrik turut menjaga stabilitas keamanan, sehingga bias mengantisipasi dan menghindari terjadinya gangguan dari pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab, mengingat Biofarma merupakan BUMN yang memiliki peran vital bagi dunia kesehatan nasional,” katanya. Pada kegiatan bakti social tersebut, sedikitnya 1000 orang masyarakat Kec. Cisarua mendapatkan pelayanan pengobatan dan vaksinasi influenza secara Cuma-Cuma yang sengaja diberikan oleh PT. Biofarma (Persero) selama 2 hari berturut-turut. (DI/Red/Rega)

Abubakar Bersholawat dan Memborong Layangan Di Sindangkerta

SINDANGKERTA LawuNews - Bupati Bandung Barat, H. Abubakar melantunkan sholawat dengan para kader PKK Kec. Sindangkerta setelah pelaksanaan Penilaian Lomba Desa, lomba Posyandu dan Kader Posyandu se-Kabupaten Bandung Barat di Desa Sindangkerta, Kec. Sindangkerta, Selasa (23/4). Sebelum bersholawat, Abubakar memborong layangan pada bazaar murah terkait penilaian lomba desa tersebut dan langsung membagikannya kepada anak-anak yang berada disekitar lokasi. Abubakar mengatakan bahwa dirinya ingin selalu dekat dengan masyarakat dan tidak memberikan jarak antara dirinya sebagai bupati dengan masyarakatnya. 

Karena menurutnya, terjalinya kebersamaan antara pemerintah dan masyarakat merupakan prasyarat suksesnya pembangunan. “sebagai seorang bupati, saya ingin selalu dekat dengan masyarakat. Dan dengan bersholawat dengan masyarakat diharapkan timbul rasa kebersamaan dan rasa saling memiliki diantara sesama,” ujar Abubakar. Begitu pula dalam pembangunan, khususnya di Kabupaten Bandung Barat, gotong royong menjadi salah satu strategi pemerintah daerah. Sehingga, akan tumbuh rasa memiliki dari masyarakat, karena dilibatkan langsung dalam kegiatan pembangunan, mulai dari perencanaan, pelaksanaan hingga evaluasi yang menjadi kebijakan pemerintah daerah dalam pemberdayaan desa yang melibatkan masyarakat secara langsung didalamnya. Dan dalam pembangunan, khususnya di Desa, Abubakar meminta seluruh stakeholder terkait untuk senantiasa memahami perannya masing-masing mengingat desa merupakan pemerintahan yang lahir berdasar asal usul dan adat istiadat masyarakat. Jadi, menjaga memelihara semangat gotong royong merupakan tanggung jawab bersama. 

“Dengan dilibatkannya masyarakat dalam pembangunan melalui gotong royong dan didorong oleh stimulant dari pemerintah daerah, diharapkan akan melahirkan swadaya masyarakat yang mencerminkan kemandirian dan keikutsertaan masyarakat dalam pembangunan. Pasalnya, untuk memaksimalkan pembangunan tidak mungkin hanya mengandalkan peran pemerintah saja. Tetapi, peran serta masyarakat melalui sadaya yang dilahirkan sangatlah diharapkan,” tegasnya. 

Terkait penilaian lomba desa yang tengah dilaksanakan, Abubakar menghimbau dinas terkait untuk segera memfasilitasi agar kegiatan pembangunan dan penyelenggaraan pembangunan bias berjalan sesuai dengan yang direncanakan . Sementara itu, Kepala Desa Sindangkerta, Agus Sadeli menuturkan bahwa pelaksanaan lomba desa merupakan ajang evaluasi bagi pemerintahan dan jajaran yang dipimpinnya untuk selalu berbuat dan berupaya semaksimal mungkin ditengah berbagai kekurangan yang dimilikinya. “Dan melalui penilaian lomba desa ini, saya mengajak masyarakat untuk selalu berbuat dalam melaksanakan pembangunan sesuai dengan yang telah dicita-citakan bersama untuk mewujudkan hari esok yang lebih baik dari hari ini,” tuturnya. Karena menurutnya, selama ini pemerintahan desa yang dipimpinnya selalu berupaya semaksimal mungkin memberikan yang terbaik dalam melaksanakan cita-cita masyarakat sesuai dengan kondisi dan kemampuan serta tetap berpedoman pada peraturan perundang-undangan yang berlaku. (DI/Red)

Sektor Peternakan Berperan Tumbuhkan Ekonomi Masyarakat

CISARUA-LawuNews-Bupati Bandung Barat, H. Abubakar menegaskan bahwa selain sector pertanian dan jasa, sector peternakan di Kabupaten Bandung Barat juga memiliki peranan penting dalam menumbuhkan perekonomian masyarakat, karena sebagian besar masyarakat bergantung dan mengandalkan roda perekonomiannya dari beternak. Abubakar menjelaskan bahwa banyak ragam yang bisa diperoleh dari peternakan, dimulai dari komoditas utama berupa hewan ternak hingga kotorannya yang bias dijadikan sumber penghasilan dengan melakukan berbagai pengolahan hingga bisa menjadi biogas sebagai sumber energy dan pupuk kandang guna mendukung sector pertanian. 

“Pasalnya, Kabupaten Bandung Barat memiliki potensi alam yang sangat potensial untuk mendukung sector peternakan, selain factor iklim yang sangat cocok, kondisi geografis yang terdiri dari pegunungan juga sangat memudahkan para peternak untuk mencari sumber makanan bagi hewan ternaknya,” terang Abubakar ketika membuka Kontes Ternak Tingkat Kabupaten Bandung Barat yang diselenggarakan pertama kalinya oleh DInas Peternakan dan Perikanan (Disnakan), di lapangan SPN Cisarua, Minggu (21/4) siang kemarin. Namun, agar sector peternakan tetap bias bersinergi dengan sector lainnya, Abubakar menghimbau para peternak untuk selalu memperhatian kelestarian lingkungan dengan meminimalisir pencemaran akibat pembuangan limbah kotoran ternak yang dilakukan sembarangan. 

“Jadi, pengolahan limbah dan kotoran ternak menjadi hal yang wajib dilakukan, sehingga memiliki daya guna dan manfaat tanpa menimbulkan ekses negative bagi masyarakat yang berada disekitarnya. Sementara itu, Kepala Disnakan Kabupaten Bandung Barat, drh. Adiyoto mengatakan bahwa kontes ternak seperti ini dilakukan sebagai salah satu bentuk perwujudan visi Disnakan Kabupaten Bandung Barat agar terwujudnya pemberdayaan masyarakat peternak melalui akselerasi agri bisnis disamping untuk mendukung Visi Kabupaten Bandung Barat Cermat. “Selain itu, kontes ini juga dilaksanakan untuk meningkatkan motivasi dan semangat kerja para peternak, menggali potensi ternak unggulan hingga menjaring ternak terbaik yang akan diikutsertakan pada kontes ternak tingkat provinsi dan nasional,” tuturnya. Ia menjelaskan bahwa ada 6 jenis hewan ternak yang diipertandingkan pada kontes kali ini, yakni sapi perah, sapi potong, domba, kambing, kerbau dan kelinci. Sedangkan yang menjadi juara umum pada kontes ternak kali ini dimenangkan oleh Kec. Lembang. (DI/Red)

Dinas Pertanian Tanaman Pangan Prov Jabar Terapkan Program Registrasi Kebun Buah

Bandung, LawuNews - Dalam rangka menghadapi era perdagangan bebas buah-Buahan, sayuran dan tanaman Hias, Pemerintah Propinsi Jawa Barat (Pemrov Jabar) melalui Dinas Pertanian Tanaman Pangan Propinsi Jabar terus melukan gebrakan dan tobosan guna menghasilkan produk yang bisa berdaya saing di pasar Internasional. Kepala Dinas Pertanian Tanaman Pangan Propinsi Jabar Ir.Duden Triswadi,MP saat ditemui Lawu News di kantornya beberapa hari yang lalu mengatakan, A mengacu kepada Peraturan Menteri Pertanian dengan No.62/Permentan/OT.140/10/2010 tentang cara penerapan dan Registrasi kebun atau lahan usaha Buah dan Sayur yang baik.Kebun yang telah mendapat nomor Registrasi tersebut diharapkan siap untuk ditindak lanjuti dengan sertifikasi yang Prima. 

"Peraturan Menteri Pertanian ini pun mengatur penerapan Good Agricultural Practices (GAP) dan telah dilaksanakan di berbagai kawasan utama pengembang buah-buahan," tuturnya. Menurutnya, GAP juga dapat mengatur berbagai aspek, mulai dari aspek lahan,penggunaan benih,budidaya,pengendalian OPT hingga penanganan pasca panen. Sementara itu, Kepala Seksi Buah-Buahan dan tanaman Hias Ir.Suwito beserta jajarannya turun kelokasi kebun Buah milik masyarakat yang berada di Desa lohbener,Kec Jati barang, Kab indramayu, hal tersebut dilakukan untuk melakukan verifikasi lahan perkebunan yang belum masuk dalam daftar Registrasi Kebun Buah dan memberikan pengarahan kepada pemilik kebun supaya terus mengembangkan tanaman gedong gincu supaya mendapatkan hasil panen yang maksimal. 

’’Dalam rangka menghadapi era perdagangan bebas,penerapan Good Agricultural Practices (GAP) adalah upaya menghasilkan produk buah yang berdaya saing di pasar internasional," terangnya. Menurut Suwito Penerapan Good Agricultural Practices mampu memberi nilai tambah bagi petani dalam bentuk efesiensi penggunaan infut serta bisa membuka pasar yang lebih luas. Hal tersebut telah dibuktikan dengan terwujudnya ekspor buah Indonesia ke mancanegara, meskipun dalam ekspor buah ke mancanegara masih dalam jumlah yang relative kecil, tetapi sudah menunjukkan hasil yang semakin meningkat. Dengan diterbitkannya Permentan No.48/Permentan/OT.140/10/2009 Tentang Good Agricultural Practices(GAP) tentang Buah dan Sayuran,maka Indonesia telah memiliki system Jaminan Mutu,sehingga permintaan masyarakat akan Buah bermutu dan aman untuk dikonsumsi terus mengalami peningkatan. " GAP Buah dan Sayuran ini merupakan suatu standard budidaya yang bersifat umum dan sukarela, dalam operasionalisasinya di tingkat lapangan diterjemahkan dalam bentuk penerapan Standard Operating Procedur(SOP), seperti spesifikasi komoditas dan lokasi,pengendalian hama dan penyakit terpadu serta pencatatan kegiatan usaha(farm recording)," pungkasnya.(Fernando/Red)

WALIKOTA CIMAHI MONITORING PELAKSANAAN UN TINGKAT SMP/MTs

Cimahi (Lawunews.Com) Walikota Cimahi, Hj. Atty Suharti, SE melakukan monitoring pelaksanaan Ujian Nasional Sekolah Menengah Pertama/ Madrasah Tsanawiyah (UN SMP/MTs) Tahun Pelajaran 2012/2013 di SMP Negeri 3 Cimahi dan SMP 6 Cimahi. Kegiatan monitoring ini dilaksanakan dalam rangka memastikan pelaksanaan UN SMP/MTs di Kota Cimahi berjalan lancar dan tertib.  

Adapun turut mendampingi Ibu Walikota dalam kegiatan monitoring ini adalah Asisten Administrasi Umum, Asisten Perekonomian dan Pembangunan, Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga, serta kepala Bidang Pendidikan Dasar. Menurut kepala Bidang Pendidikan Dasar Disdikpora Kota Cimahi, Hartati, S.Pd., M.Si, jumlah peserta UN SMP/MTs di Kota Cimahi mencapai 7.764 peserta yang terdiri dari 6.335 siswa SMP, 1.197 siswa MTs, dan 232 siswa didik Paket B.-Sumber Hum Pemkot Cimahi (Yudi/Rega)

Lomba Menulis Resensi

CIMAHI LawuNews - Selain menanamkan kebiasaan dan budaya membaca pada anak di usia dini anak juga perlu memiliki kemampuan untuk mengambil intisari dari buku-buku yang dibaca. Untuk itu Perpustakaan Umum Kota Cimahi menggelar lomba menulis resensi buku pada Minggu (21/04/2013) berlokasi di taman depan gedung perkantoran Pemerintah Kota Cimahi yang berbarengan dengan acara car free day yang rutin dilaksanakan setiap minggu.  

Dalam lomba menulis resensi buku yang diikuti oleh anak-anak usia sekolah dasar ini peserta masing-masing diberikan kesempatan untuk membaca sebuah buku lalu menulis resensinya. Isi resensi tersebut harus menggunakan bahasa Indonesia yang baik dan benar, identitas lengkap dan isi resensi harus berimbang, komunikatif, mengulas sisi kelebihan dan kekurangan isi buku dan tentunya disesuaikan dengan kemampuan anak. 

Diadakannya lomba menulis resensi buku ini juga bertujuan untuk membangun sikap kritis anak semenjak dini dalam membaca sebuah buku dan terangsang kreatifitasnya untuk memulai menulis. Sehingga akan menjadi bibit unggul calon penulis di masa depan.-Sumber Hum Pemkot Cimahi (Yudi/Rega)

SDN Padasuka Mandiri 4 Peringati Hari Kartini

Panitia Hari Kartini Berphoto Bersama

 CIMAHI.LawuNews - Perjuangan Kartini setiap tahun selalu dikenang oleh seluruh warga Indonesia baik di kalangan instansi pemerintah maupun swasta dan tidak ketinggalan para pelajar. Sejarah mencatat tanggal 21 April peringatan Hari Kartini yang merupakan Pahlawan Nasional kaum perempuan. Dalam memperingati Hari Ibu Kita Kartini tahun 2013 para guru dan siswa Sekolah Dasar (SD) Negeri Padasuka Mandiri 4 Selasa (23/04) memperingati Hari Kartini dengan Perlombaan Fashion Show pakaian adat Indonesia. Menurut Panitia Pelaksana Peringatan Hari Kartini, Ida Hamidah saat di temui LawuNews mengatakan, Kita wajib memperingati hari Kartini karena Kartini inilah merupakan salah satu Pahlawan yang memperjuangkan nasib para perempuan pada zaman dulu padahal beliau adalah keturunan bangsawan.

" Peringatan ini salah satu cara untuk mengingatkan anak-anak jangan sampai lupa dengan jasa para pahlawan dan budaya kita," tuturnya. Menurut Ida yang menjadi peserta fashion show busana pakaian adat adalah seluruh siswa Siswi dari kelas satu hingga kelas enam." semua siswa terlibat dalam perlombaan ini dari kelas satu hingga kelas enam," tuturnya. Menurut Ida acara ini cukup mendadak tetapi di sambut antosias para guru dan siswa, hal tersebut terlihat dengan meriahnya acara tersebut, dan yang terlibat kepanitiannya adalah Penanggung Jawab Kepala sekolah Ibu Entin Cinta Sari S.pd MSi dengan anggota Tin Wartini ,Yeti Suheyaty, Hj .Ela Nurwanti, Imas Setiawan, dan Ida Widaningsih. 

Sementara itu Novi salah satu peserta Fashion Show kepada LawuNews mengatakan, sosok ibu Kartini adalah perempuan yang pemberani untuk emansipasi wanita untuk menyamakan derajat kaum wanita. Dikarenakan pada waktu itu terdapat perbedaan derajat antara kaum pria dengan wanita. "Ibu kartini inilah dengan sabar memperjuangkan kaum wanita sehingga tidak dilecehkan," jelasmya.(Yudi/Rega)

Kader PPP Menandatangani Kontrak kerja dan Fakta integritas

Selasa, 23 April 2013

H.M. Itoc Tochija, M.M

CIMAHI.LawuNews - Para bakal calon (balon) legislatif dari Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Kota Cimahi Senin (22/4) menandatangani Kontrak kerja dan Fakta integritas di GOR Serbaguna Kelurahan Padasuka. Selain dihadiri ratusan simpatisan Partai PPP acara tersebut dihadiri juga Wakil Ketua DPW PPP Jawa Barat, H.M. Itoc Tochija, M.M., Jalaluddin Sayuti (Ketua DPD PPP Kota Cimahi), dan Ulama 9 PPP Kota Cimahi. 

Dalam sambutannya Wakil Ketua DPW PPP Jawa Barat, Itoc Tochija mengatakan, para caleg PPP harus mampu mengembangkan kebersamaan dan toleransi. Karena nilai harus dikedepankan, baik dalam menghadapi kompetitor sesama anggota caleg maupun dengan konstituen. "Jika terpilih nanti menjadi anggota legslatif harus punya komitmen membangun untuk kemaslahatan masyarakat khususnya di Kota Cimahi," terangnya. Usai penandatangan Kontrak kerja dan Fakta integritas semua Caleg PPP langsung menuju ke KPU untuk mendaftarkan Caleg periode 2014-2014. (Yudi/Rega)

SDN Citeureup Mandiri 1 Siap Hadapi UN

Selasa, 23 April 2013

Ana Sumarna Spd

Cimahi (Lawunews.Com)
Menjelang pelaksanaan Ujian Nasional (UN) tingkat Sekolah Dasar (SD) dan sederajat, para siswa -siswi mendapat pembekalan khusus dari guru sekolah, salah satunya adalah SD Negeri Citeureup Mandiri 1 Cimahi.

Kepala Sekolah SD Negeri Citeureup Mandiri 1 Cimahi Ana Sumarna Spd saat di temui Lawunews.Com di kantornya (23/04) mengatakan, untuk menghadapi Ujian Nasional (UN) 2013 persiapan siswa sudah cukup matang, salah satunya dengan memberikan tambahan jam pelajaran.

Mulai bulan-bulan kemarin, kami berikan tambahan jam pelajaran kepada siswa setiap hari, seusai jam pelajaran, tuturnya.

 Menurutnya, meskipun pelaksanaan UN SD se-derajat tahun ini rencananya baru dilaksanakan awal mei 2013, pihak sekolah sejak memasuki awal tahun 2013 sekolah mulai intensif mempersiapkan siswa hadapi UN. 

Kami juga mempersiapkan siswa melalui Try Out (TO),dan pengulangan Soal UAS, siapa tahu soal ujiannya ada yang keluar dari situ," tambahnya. 

Diakuinya,Pada UN 2012 yang lalu SDN Citeureup  Mandiri 1 Cimahi bisa lulus 100 persen dan tahun inipun berharap bisa merubah peringkat kearah yang lebih bagus lagi dan tentunya lulus 100 persen.

"Pada UN tahun ini kami berharap bisa merubah peringkat bisa meningkat di tingkat Kota Cimahi atau setidaknya mempertahankannya kelulusan juga 100 persen dan siswa-siswi bisa mendapat hasil yang bagus sehingga bisa mendapatkan sekolah yang sesuai yang diharapkan, tuturnya. 

Ana Sumarna juga berharap untuk UN SD bisa berjalan lancar tidak seperti UN SMA kasihah anak-anak sudah siap tetapi banyak permasalahan. 

"Yang saya tahu dari berita-berita di TV 'kan banyak permasalahan untuk UN SMA,ada lembar jawaban kertasnya tipis kalau di hapus gampang sobek, ada yang telat pengiriman ada yang di foto copi, Semoga untuk UN SD bisa berjalan lancar," pungkasnya.(Yudi/Rega)

Gina Restiana & Rachmanningrat S,pd Kader Muda Yang Dimiliki PKP Indonesia

22 April 2013

Gina Restiana & Rachmanningrat S,pd Kader Muda Yang Dimiliki PKP Indonesia

CIMAHI.LawuNews - Dengan niat yang tulus Insya Allah saya maju menjadi abdi rakyat lewat Pemilihan Legislatif (Pileg) 9 April 2014 mendatang. Hal tersebut diungkapkan Gina Restiana SKM saat berbincang dengan Wartawan LawuNews beberapa hari yang lalu. Gina merupakan salah satu kader muda Berpotensi yang dimiliki Partai PKP Indonesia Menurutnya, keseriusannya terjun kedunia politik semata-mata hanya ingin mengabdi ke masyarakat. 

Dengan mengendarai Partai bergambar kepala burung yaitu Partai PKP Indonesia dengan dapil Cimahi Selatan 2, Gina akan maju menjadi anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Cimahi. "Mohon do'a Restu dan dukungannya, semoga niat yang tulus ini menjadi maslahat bagi orang lain khususnya masyarakat Cimahi," ungkapnya. Hal senada juga di ungkapkan Rachmanningrat S,pd Bakal Calon Legislatif (Bacaleg) Partai PKP Indonesia dari Daerah Pemilihan Cimahi Utara, "Kami maju karena siap bekerja bersama rakyat, Mohon do'a dan dukungannya, semoga niat yang tulus ini menjadi barokah," ungkapnya.(Yudi/Rega)

Hernan Gunawan Caleg Dari PPP

CIMAHI.LawuNews- Hernan Gunawan menyatakan dirinya akan maju dalam Pemilihan Umum Legislatif (Pileg) 2014 mendatang. Hernan akan maju menjadi anggota DPRD Kota Cimahi dengan mengendarai Partai Persatruan Pembangunan (PPP)"Insya Allah saya maju di pileg 2014 mendatang, mohon do'a dan dukungannya, semoga niat saya ini bisa terkabul," ungkapnya. 

Saat di temui LawuNews usai penandatangan Kontrak Kerja dan Fakta Integritas Caleg Anggota DPRD Kota Cimahi di Gor Padasuka,Senin (22/04). Usai melakukan penandatangan Kontrak Kerja dan Fakta Integritas Semua Caleg dari Partai PPP langsung melakukan pendafataran ke KPU Cimahi. (Yudi/Rega)

Ir. Yohanes Hanura : Pemimpin Yang Layak Memimpin

CIMAHI.LawuNews - Membicarakan tentang kepemimpinan di Indonesia sekarang selalu menarik, sebab didalamnya banyak dinamika dan hal hal yang krusial, tidak sedikit yang hanya mementingkan segelintir orang dan hanya mengabdi kepada kelompok maupun golongan saja sehingga kepentingan bagi orang banyak terabaikan. Tetapi berbeda dengan pandangan sosok Ir.Yohanes Alumni Universitas Pasundan Bandung jurusan Tehnik dan manajemen Industri tahun 89, saat ditemui LawuNews di kediamannya.Kp Cikendal Rt/Rw 01/04. Kel.Cipageran Kec. Cimahi Utara. Pemimpin menurut Ir.Yohanes, yang Pertama, Pemimpin harus memiliki Integritas. Dengan Integritas, seorang pemimpin akan nampak jelas sifat dasarnya dan terbaca kemampuannya untuk menjadi seorang pemimpin yang tangguh.Pemimpin yang mempunyai Integritas tidak berbohong dan cenderung selalu berbicara jujur, tahu merasakan apa yang dibutuhkan oleh orang-orang di sekitarnya dan akan melakukan tindakan untuk membantu mereka." Pemimpin yang berIntegritas memiliki rasa empati dan belas kasihan," tuturnya. 

Menurutnya, Ciri - ciri pemimpin yang mempunyai Integritas yaitu memiliki Kerendahan Hati, memiliki Hati Hamba dan Memiliki karakter yang patut di Teladani. Pemimpin menurut Ir.Yohanes, yang ke Kedua Pemimpin harus mampu melihat Kedepan. Pemimpin tidak hanya mampu memimpin saat ini saja tetapi harus mampu melihat jauh kedepan, dengan begitu dimasa depan mereka akan menghasilkan sesuatu yang maksimal untuk kepentingan orang banyak bukan untuk kepentingan pribadi.Kepemimpinan menurut Ir.Yohanes yang ke Tiga, Pemimpin Harus memiliki Ketrampilan dan Keahlian yang memadai.Karena Pemimpin selalu dianggap lebih hebat dari orang lain bahkan selalu dituntut lebih sempurna dari pada yang lain dalam mengerjakan atau menyelesaikan sesuatu. Dalam hal ini pemimpin yang baik harus mampu menunjukkan pengaruh kearah yang lebih baik dari kemarin dan mampu memberi motivasi kepada orang lain ketika orang mengalami kesulitan. Dan yang tidak kalah pentingnya Pemimpin harus mampu memberi perlindungan, rasa aman, rasa nyaman dan mampu menghasilkan sesuatu demi kepentingan dan kemakmuran orang banyak. Diakuinya, Selain ketiga persyaratan yang diatas tersebut masih banyak lagi persyaratan-persyaratan yang harus di miliki oleh para pemimpin kita. 

Dan ketiga persyaratan yang di atas masih persyaratan yang biasa bagi para pemimpin, tetapi meskipun tergolong biasa tetap tidak bisa di tinggalkan dan harus dimiliki bagi para pemimpin. Pemimpin sekarang hal tersebut diatas di anggap sudah tidak relevan lagi, padahal ketiganya itu harus di miliki untuk mengabdi kepada masyarakat. Maka dari itu melihat permasalahan-permasalahan yang sampai sekarang belum bisa terselesaikan hingga sekarang dan berbagai kebijakan para pemimpin belum terasa di masyarakat karena para wakil rakyat sudah lari dari ketiga syarat menjadi pemimpin yang baik. 

Ir.Yohanes menyadari kalau mengabdi dan melayani masyarakat itu salah satu perbuatan Ibadah kepada Allah SWT maka kalau Allah menghendaki, dirinya siap akan maju dalam Pemilihan Umum Legislatif (Pileg) 2014 mendatang. Ir.Yohanes akan maju menjadi anggota DPRD Kota Cimahi dengan mengendarai Partai Hati Nurani Rakyat (HANURA). "Dengan niat yang tulus Insya Allah saya maju menjadi abdi rakyat lewat Pileg 2014 nanti, mohon do'a restu dan dukungannya, semoga niat yang tulus ini menjadi maslahat bagi orang banyak khususnya masyarakat kota Cimahi," tuturnya. Dikatakan, keseriusannya terjun kedunia politik melalui Pileg karena dilatar belakangi perasaan yang selama ini mengganjal dalam pikirinya, yaitu apa yang dilihat selama ini dari segi profesinya sebagai Jurnalis masih banyak kebijakan dan keputusan para elit yang belum bisa berjalan secara maksimal dirasakan bagi rakyat kecil. "Sehingga rakyat kecil yang terus menerus yang menjadi korbannya," Tuturnya.(Yudi/Rega)

Terkait Aksi Penebangan Pohon

Walikota Banjar Berang Terhadap BBWS

BANJAR LawuNews – Proyek pengerukan saluran irigasi Doboku – Lakbok yang dilakukan oleh Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Citanduy menuai protes dari berbagai kalangan masyarakat Banjar. Pasalnya proyek yang bertujuan untuk normalisasi itu membuat ratusan pohon trembesi dan kayu putih yang sebelumnya berdiri dipinggiran irigasi dibabat tanpa ampun. Pembantaian deretan pohon peneduh itu terjadi karena proyek pengerukan tersebut menggunakan alat berat, sehingga pihak pelaksana membabat habis pepohonan tersebut. Padahal ratusan batang pohon itu merupakan hasil program penghijauan yang dilakukan Pemkot Banjar dimotori oleh TP PKK Kota Banjar, beberapa tahun lalu. Terang saja penanaman itu telah menghabiskan biaya yang tak sedikit. Wali Kota Banjar, dr. Herman Sutrisno tampak tak bisa menyembunyikan kekesalannya. 

“Mestinya sebelum melakukan proyek itu mereka (BBWS) Citanduy koordinasi dulu. Tampaknya mereka lebih mementingkan ego sektoral, “katanya. Dia mengakui bahwa lokasi tempat pepohonan itu adalah milik BBWS Citanduy, sehingga wajar jika kemudian BBWS terkesan arogan memperlakukan tanaman – tanaman tersebut. “Tapi perlu diketahui, bahwa ketika kita menanam pepohonan itu kita sudah mendapatkan izin dari Kepala BBWS Citanduy waktu itu. Kalau memang tidak boleh ditanami kenapa waktu itu diizinkan, “ujarnya. Dia juga mengakui sebagai instansi vertikal, BBWS Citanduy terkesan eksekutif dan enggan menjalin koordinasi bahkan sekedar berkomunikasi.“Saya tidak kenal dengan Kepala BBWS saat ini, sejak dia menjabat dia belum pernah datang ke saya. Mungkin merasa bahwa mereka adalah instansi vertikal. Padahal kantor mereka itu berada diwilayah saya, “kata dr. Herman. Protes keras juga datang dari Ketua TP PKK Kota Banjar, Hj. Ade Uu Sukaesih yang notabene motor penggerak program penghijauan di Kota Banjar. 

“Tadi pagi saya bersepeda ke Langensari sendirian, begitu pulang saya menyusuri irigasi itu dan melihat sendiri pepohonan yang kami tanam dulu sudah ludes dibabat. Sakit sekali hati ini, “ngenes” ibu mah, “kata Hj. Ade Uu. Bahkan menurut informasi, Hj. Ade Uu sempat menangis atas kejadian tersebut. “Procit (BBWS Citanduy) kejam, gak ada koordinasi sama sekali. Tapi ibu tak akan kapok, tanam, tanam dan tanam terus, “ujarnya. Kepala Bidang Kebersihan dan Pertamanan, Asno Sutarno, membenarkan bahwa pihak BBWS Citanduy tidak memberikan pemberitahuan sebelumnya. Bahkan pihaknya pun tidak tahu dikemanakan pepohonan itu, padahal pohon trembesi rata-rata berukuran paha orang dewasa. “Sangenahna we eta mah dituaran make senso, teu mikir melak na mah kumaha. Padahal kalau mereka berkoordinasi, mungkin bisa kami pindahkan dulu. Nanti setelah beres proyek, ditanam lagi, “sengit Asno. Dia pun mengaku telah menyampaikan protes ke BBWS Citanduy, kendati jawaban yang didapat tidak memuaskan. “Jawaban mereka tidak memiliki solusi dan cenderung lepas tanggungjawab. Tapi kami akan tetap berusaha, minimal mereka harus mengganti dan menanamnya ditempat lain, jika memang pinggiran irigasi tidak boleh ditanami pepohonan, “kata Asno. Asno menambahkan sepanjang beberapa waktu lalu dirinya juga kebanjiran protes dari banyak pihak, termasuk dari kader PKK yang selama ini selalu memanfaatkan daun kayu putih di sepanjang irigasi tersebut. “Pohon kayu putih itu selama ini suka dimanfaatkan oleh ibu-ibu untuk membuat minyak kayu putih. Ketika mendapati pohonnya sudah dibabat pegawai proyek, otomatis mereka juga ikut marah, “kata Asno. Ditempat terpisah, Manager Advokasi dan Kampanye Wahana Lingkungan Hidup (Walhi) Jawa Barat, Asep Nurdin juga menyampaikan penyeselannya. “Inilah bukti bahwa koordinasi lintas sektoral masih lemah, dimana terjadi tumpang tindih kepentingan program yang pada akhirnya upaya pelestarian lingkungan khususnya upaya penghijauan menjadi sia-sia, “kata Asep. Menurut dia, peristiwa ini menjadi bukti bahwa BBWS Citanduy lebih mementingkan proyek fisik ketimbang upaya pelestarian lingkungan. 

“Selama ini indikasi tersebut sudah nyata, silahkan periksa betapa tingkat kerusakan DAS Citanduy sudah begitu memprihatinkan padahal pelestarian lingkungan khususnya yang menyangkut DAS Citanduy adalah tugas BBWS. Pada kenyataannya mereka lebih konsen terhadap bagaimana caranya menyerap anggaran untuk membiayai proyek-proyek pembangunan semata. Jadi jika tak mampu mengurus DAS Citanduy atau bahkan malah merusak kelestarian alam, saya lebih setuju BBWS Citanduy itu dibubarkan saja atau enyah saja dari Kota Banjar.Toh keberadaan mereka tidak terlalu menguntungkan bagi masyarakat Kota Banjar, mereka lebih fokus membangun untuk Ciamis Selatan dan Jawa Tengah, “papar Asep. Sementara itu saat hendak dikonfirmasi, Kepala BBWS Citanduy, Ir. Soekotjo Tri Sulistyo sedang tidak ada dikantornya. Sejumlah pejabat lainnya pun terkesan enggan menerima wartawan. (Mamay/Dian/Red)