Saturday, May 25, 2013

Kota Cimahi Wakili Jabar di Pameran IT Nasional


Cimahi LN- Kota Cimahi mewakili Jabar ambil bagian dalam kegiatan ICT Universial Service Obligation (USO) Expo 2013 atau pameran Teknologi Informasi untuk Kewajiban Pelayanan Universal yang diselenggarakan oleh Kementerian Komunikasi dan Informatika 23-25 Mei 2013 di Makassar, Sulawesi Selatan. Sebagai satu-satunya utusan Jabar, Cimahi menampilkan dua kelebihannya berupa animasi hasil karya siswa SMKN 2 Cimahi dan aplikasi e-goverment. 

Kelebihan aplikasi e-gov yang dimiliki Cimahi adalah masyarakat diberikan kemudahan dalam mengurus dokumen kependudukannya di kelurahan Kepala Kantor Arsip Perpusatakaan dan Data Elektronik (KPDE) Kota Cimahi, Chanifah Listryani berharap pihaknya ikut berkontribusi dalam memberikan sesuatu dalam USO. "Karena selama ini komunikasi disemua daerah belum tersambung. Nah, Cimahi punya potensi besar dalam hal IT," katanya, kepada wartawan di Makassar, Kamis (23/5). Menurut dia, sejak awal Cimahi telah ditunjuk Kemenkominfo untuk memaparkan konsep-konsepnya dalam pengembangan IT. Selain itu, pihaknya berharap produk-produk IT Cimahi bisa dikenalkan kepada khalayak luas dan berkontribusi bagi percepatan ekonomi di Kota Cimahi. Dirjen Penyelenggara Pos dan Informatika Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) Syukri Batubara menjelaskan tujuan dari kegiatan tersebut adalah untuk penciptaan pemerataan jaringan jasa telekomunikasi dan informatika serta dalam rangka percepatan pertumbuhan penyediaan jaringan dan jasa telekomunikasi. "Pembangunan sektor telekomunikasi dan informatika di pedesaan dan pemenuhan hak-hak masyarakat Indonesia akan akses informasi yang selama ini belum banyak dan bahkan belum pernah mereka dapatkan," katanya. Selain itu, penyelenggara layanan jasa telekomunikasi dan informatika utnuk melakukan kewajibannya dalam berkontribusi terhadap pemerintah. Kontribusi tersebut sangat penting bagi pemenuhan kebutuhan dan pemenuhan hak-hak masyarakat Indonesia akan akses telekomunikasi terutama bagi masyarakat pedesaan. Pameran ICT 2013 ini diikuti oleh 130 perwakilan sejumlah daerah di Indonesia. Setiap harinya, pengunjung yang datang ditargetkan mencapai 150 orang. Pada pameran ini, Kemenkominfo memperkenalkan dua teknologi unggulan berupa digital forensik dan tv digital. 

"Karena saat ini, jumlah hacker setiap harinya mencapai 1 juta orang. Oleh karenanya, kami harus antipasi mereka bahkan bisa memproses mereka yang berniat jahat tersebut," ujarnya. Sedangkan untuk tv digital, karena pihaknya akan mulai take off tv digital pada 2014 mendatang. Pada 2015 semua produsen tv tidak akan lagi memproduksi tv analog. Sehingga, pemerintah harus mengantisipasinya jauh-jauh hari. Pada 2012, pihaknya telah melakukan jangkauan siaran untuk Jawa dan Bali. Di tahun ini, pihaknya menjajal wilayah Aceh, Sumut, Kaltim dan Kalsel. Tak hanya itu, pihaknya pun siap membagikan alat konverter siaran analog ke digital. Sebab, mayoritas tv nasional sudah mempersiapkan diri menyongsong era baru tersebut. "Dengan tv digital ini gambar dan suara lebih jelas. Tak hanya, Indonesia akan menjadi bagian negara yang mengikuti perkembangan teknologi," paparnya. 2 / 2. Sumber - Pemkot Kota Cimahi (Rega/Dhani)

No comments:

Koprasi Warga Cimahi Mandiri Menggelar RAT Tepat Waktu

Cimahi (LawuPost)  Koperasi yang sehat dan baik adalah Koperasi yang mampu melaksanakan Rapat Anggota Tahunan (RAT) tepat waktu, dan Rap...