Ana Maryana S.Pd Caleg Dari Partai PAN Bekerja Untuk Rakyat

CIMAHI.LawuNews

  Berbuat dan melakukan yang terbaik untuk kemajuan masyarakat di bidang kesejahteraan dan pendidikan merupakan kerinduan yang selama ini di cita – citakan oleh Ana Maryana S.Pd, Prinsip itulah yang selalu menjadi pedoman dan pegangannya dalam terjun ke dunia politik dan maju menjadi calon anggota DPRD Kota Cimahi dari dapil 5 Cimahi Utara dan mengendarai Partai Amanat Nasional (PAN).Saat di temui LawuNews.com di kediamannya Ana Maryana S.Pd, mengatakan, kedudukan perempuan saat ini tidak harus kalah dari kaum laki-laki dalam memperjuangkan hak masyarakat. Dalam hal ini kedudukan perempuan harus ada kesamaan dengan kaum pria. 
    “Bahwasanya kaum perempuan harus juga bisa mengayomi dan menjadi saluran aspirasi rakyat, tentunya tanpa melampaui kaidah serta norma yang ada,” tuturnya.Menurutnya, terjun ke politik dan menjadi Anggota DPRD sudah menjadi pilihan jiwanya, Ia miris melihat kondisi masyarakat yang kurang diperhatikan oleh pemerintah. Ia juga prihatin melihat pengangguran yang semakin meningkat, pendidikan sekarang yang sangat mahal dan ketimpangan pembangunan di Kota Cimahi. Karena itulah lewat Partai PAN ia terjun ke kancah politik dan maju menjadi anggota legislatif DPRD Kota Cimahi.

   “Begitu terpilih sebagai sebagai Anggota DPRD Kota Cimahi nanti, saya bisa memaksimalkan kinerja untuk kemajuan masyarakat dan menanamkan dalam jiwa untuk terus memperjuangkan aspirasi rakyat,” tuturnya.Diakuinya,Sebagai wakil rakyat harus selalu terbuka untuk rakyat. Jangan diam saja ketika sudah terpilih, dan selalu menerima aspirasi dari rakyat dan memperjuangkan apa yang menjadi kebutuhan maupun kekurangan yang mendasar dari masyarakat sampai tuntas. 

   Lebih lanjut Ana Maryana S.Pd mengatakan, yang menjadi focus utama dalam perjuangannya adalah meningkatkan kualitas dan mutu pendidikan, Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) harus terus digalakkan dan ditingkatkan, meskipun harus dikawal dan di verifikasi pada saat pembentukan supaya tepat sasaran, mereka yang usia sekolah tetapi tidak bisa sekolah karena terkendala biaya, mereka harus terus diperjuangkan supaya mereka tetap bersekolah. 
   Untuk mengurangi penganguran, harus ditingkatkan pelatihan – pelatihan bagi masyarakat supaya meraka yang putus sekolah mempunyai ketrampilan dan keahlian dengan demikian bisa mengurangi angka pengangguran.“Mohon Doa Restunya dari masyarakat semoga niat yang tulus ini bisa terkabul, karena tanpa dukungan dari masyarakat perjuangan kami akan sia – sia,” tuturnya.(Irfan)