Monday, February 24, 2014

Pengumuman Tes CPNS Di Kab. Pangandaran Disambut Ribuan Tenaga Sukwan

Pangandaran (Lawunews.Com)
Hasil tes Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Kategori 2 direspon dengan gembira sekali sekaligus kecewa. Peserta yang lulus berbeda ceritanya dengan yang masuk kotak. Di beberapa wilayah Priangan Timur, kekecewaan ribuan sukarelawan peserta yang tidak lulus  diekspresikan dengan berbagai cara. 

Riak kekecewaan pun mengemuka di Kabupaten Pangandaran, hasil pelaksanaan seleksi CPNS dari honorer kategori 2 yang baru saja dibuka oleh Menpan dan RB serta BKN melalui website www.menpan.go.id rupanya tidak memuaskan Pemerintah Kabupaten Pangandaran. 

Pasalnya, 572 tenaga honorer kategori 2 yang bekerja di Pemkab Pangandaran dan ikut dalam seleksi CPNS kategori 2, hanya 120 tenaga honorer saja yang lulus. Sehingga Pemkab Pangandaran mengaku masih kekurangan SDM cukup banyak untuk mengisi kekosongan di sejumlah Organisasi Perangkat Daerah, termasuk untuk tenaga pendidik. 

Demikian disampaikan Kepala Bagian Kepegawaian Setda Kabupaten Pangandaran, Drs. H. Yayat Kiswayat, M.Si. “Ya walaupun tidak sesuai harapan, tetapi dengan jumlah sukwan K2 yang lulus bisa mengisi kekurangan OPD yang ada di Pemkab Pangandaran,” ujar Yayat. 

Meski demikian, ia mengaku sedikit kecewa. Pasalnya Pemkab Pangandaran sudah berusaha melayangkan permohonan kepada Menpan dan Reformasi Birokrasi agar 572 tenaga honorer tersebut bisa lulus semua. Alasannya, Pemkab Pangandaran masih kekurangan SDM yang cukup banyak sehingga untuk mengisi kekosongan tersebut diambil dari tenaga honorer. 

“Namun semua itu adalah keputusan Menpan untuk menentukan hasil kelulusan para sukwan tersebut,” ujarnya. 

Atas keputusan tersebut, Pemkab Pangandaran tidak berhenti sampai disitu. Pihaknya kata Yayat berencana mengusulkan ke Menpan dan Reformasi Birokrasi untuk mengadakan seleksi CPNS.

 “Sesuai kebutuhan, akan diajukan kembali sebanyak kisaran 3 ribu CPNS. Itu berdasarkan analisis kebutuhan pegawai di lingkungan Pemkab Pangandaran,” ujarnya.Sementara itu di tempat terpisah Plt Sekda Pangandaran Mahmud SH, MH, mengatakan sama. Semua tenaga honorer yang lulus seleksi CPNS, akan ditempatkan untuk mengisi kekosongan pegawai. 

Sementara sisa kekosongan yang cukup banyak tersebut, Pemkab Pangandaran akan tetap berusaha untuk menutup kekurangan pegawai tersebut ke pemerintah pusat. 

“Pemkab Kabupaten Pangandaran sudah berusaha mengusulkan ke pusat maupun ke Provinsi agar dari ke 572 tenaga honorer bisa lulus semua, namun semua itu adalah keputusan Menpan RB pusat,” ujar Mahmud.

 Untuk sukwan K2 yang tidak lulus dalam seleksi CPNS tersebut kata Sekda, tinggal menunggu keputusan dari Menpan. 

“Apakah ada pengakuan dari pemerintah untuk dilakukan kontrak kerja atau bagaimana. Kita tunggu saja, ujarnya. 

Salah satu peserta tes CPNS kategori 2 Sulaeman (46) yang sudah mengabdi sekitar 18 tahun mengaku sangat kecewa “Saya dan teman-teman bukannya tidak menghormati keputusan yang dikeluarkan Kementrian, ini hanya salah satu bentuk keprihatinan para tenaga sukarelawan yang telah mengabdi selama puluhan tahun yang seakan dianaktirikan,” katanya. 

Padahal, kata dia, pemerintah sudah berjanji akan memprioritaskan sukarelawan yang sudah lama bekerja. Faktanya, malah ada beberapa tenaga sukwan yang masa kerjanya baru beberapa tahun lolos dalam tes ini. 

Untuk itu Sulaeman berharap kepada pemerintah mengkaji ulang kembali hasil pengumuman tes CPNS kategori 2 ini dan lebih memprioritaskan kepada tenaga-tenaga sukarelawan yang memang pengabdiannya sudah sampai belasan bahkan puluhan tahun. (Mamay/Dian)

1 comment:

Informasi CPNS dan Lowongan Kerja said...

Semangat dan siap siap penerimaan CPNS 2014 ya

Koprasi Warga Cimahi Mandiri Menggelar RAT Tepat Waktu

Cimahi (LawuPost)  Koperasi yang sehat dan baik adalah Koperasi yang mampu melaksanakan Rapat Anggota Tahunan (RAT) tepat waktu, dan Rap...